Polres Cianjur menyebut ada 10 orang yang terlibat dalam aksi penyerangan dan perusakan mobil Mantan Anggota DPR RI Wa Ode Nur Zainab di halaman parkir salah satu outlet di kawasan Puncak Cianjur, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Anton, mengatakan sepuluh orang tersebut teridentifikasi melalui rekaman CCTV outlet yang menjadi lokasi kejadian.
Namun pihaknya masih mencari identitas dari 10 orang tersebut. Untuk segera diungkap dan ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari rekaman CCTV ada sekitar 10 orang yang melakukan aksi penyerangan dan perusakan. Tapi masih kita cari tahu identitas setiap pelakunya. Kami berusaha secepatnya bisa ditangkap," kata Anton saat ditemui di Mapolres Cianjur, Jalan KH Abdullah bin Nuh, Senin (12/10/2020).
Ia mengaku belum bisa memastikan apakah penyerangan tersebut salah sasaran atau ada motif lain.
"Kami belum bisa menjawab ke ranah itu. Sekarang fokus ke pengungkapan dan penangkapan pelaku. Setelah ditangkap dan diperiksa, nanti bisa diketahui apa motifnya," kara Anton.
Anton menegaskan apapun motif dan alasan para pelaku, tindakan penyerangan tersebut tidak dibenarkan dan sudah melanggar hukum.
"Pasti akan kami proses, sebab itu tindakan yang tidak dibenarkan. Apalagi dari barang bukti yang diamankan juga ada sebilah golok. Ini membahayakan. Makanya kami tegas akan menindak para pelaku," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, mantan Anggota DPR RI Wa Ode Nur Zainab diserang dan mobilnya dirusak sekelompok orang tak dikenal di kawasan Puncak Cianjur, Jawa Barat. Bahkan para pelaku sempat mengacungkan dan melemparkan golok.