Fasilitas Umum Rusak Saat Demonstran Ricuh di Bandung, Ini Daftarnya

Fasilitas Umum Rusak Saat Demonstran Ricuh di Bandung, Ini Daftarnya

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Jumat, 09 Okt 2020 17:01 WIB
Demo tolak disahkannya UU Cipta Kerja di Bandung diwarnai ricuh. Sejumlah fasilitas umum mulai dari kursi hingga pot pun dirusak.
Fasilitas umum yang dirusak saat berlangsungnya demonstrasi berujung ricuh di Kota Bandung. (Foto: Dony Indra Ramadhan/detikcom
Bandung -

Aksi demonstran menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di Bandung selama tiga hari berujung ricuh. Sejumlah fasilitas umum rusak.

"Jumlah kerugian ditaksir Rp 300 juta," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya dalam keterangan tertulis, Jumat (9/10/2020).

Ulung mengatakan adapun fasilitas yang diduga dirusak massa itu antara lain pos polisi di pintu timur Gasibu, pos satpam barat Gedung Sate, halte bus taman Surapati, Taman Radio dicoret-coret, taman Gasibu, water barrier, mobil dinas BagOps Polrestabes Bandung dan mobil polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam aksi demo selama tiga hari itu juga, sambung Ulung, ratusan orang diamankan. Total ada 429 orang yang diamankan polisi.

Dari ratusan orang tersebut, 10 orang dilanjutkan proses pemeriksaan karena diduga memenuhi unsur pidana. Sementara sisanya dibina dan dikembalikan ke keluarganya.

ADVERTISEMENT

"419 orang dilakukan pembinaan," kata Ulung.

(dir/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads