Bantah Perkosa Anak Mantan Timses, Kades di Garut Pernah Dipijit Korban

Bantah Perkosa Anak Mantan Timses, Kades di Garut Pernah Dipijit Korban

Hakim Ghani - detikNews
Jumat, 02 Okt 2020 09:38 WIB
Ilustrasi Pembunuhan Pemerkosaan
Foto: Ilustrator Mindra Purnomo
Garut -

Oknum kepala desa di Kabupaten Garut dilaporkan ke polisi karena diduga memperkosa anak gadis seorang mantan tim suksesnya. Sang kades ngaku tak pernah melakukan hal itu.

Melalui sang pengacara, Syam Yousef, kades membantah mentah-mentah kejadian itu. Kades mengaku tak pernah memperkosa sang gadis.

"Jelas kami membantah. Kejadian itu tidak benar," ungkap Yousef kepada detikcom, Jumat (2/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh sang kades disebut-sebut terjadi beberapa kali sejak awal tahun 2020 lalu. Korban menyebut, peristiwa itu berlangsung di rumahnya yang terletak di Kecamatan Cikelet.

Syam Yousef mengatakan, pihaknya membantah dan memastikan kejadian pemerkosaan yang dituduhkan tidak pernah terjadi.

ADVERTISEMENT

"Memang Pak Kades pernah dipijit sama anak ini saat masuk angin. Tapi itu atas suruhan bapaknya (korban) dan disaksikan oleh banyak orang. Ada ibu-bapaknya, ada sopir kades juga," katanya.

Yousef membenarkan gadis di bawah umur tersebut merupakan anak dari tim sukses kliennya saat mencalonkan diri sebagai kades lalu.

Hubungan antara kades dengan orang tua gadis, sambung Yousef sangat dekat lantaran kades menganggap ayah si gadis sebagai sesepuh di sana.

Yousef menambahkan, kasus tersebut merupakan kasus yang bohong dan tidak terjadi. Menurutnya banyak kejanggalan dalam pelaporan dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh kades.

"Keterangannya (korban) banyak yang tidak masuk akal," ucap Yousef.

Kasus ini sendiri ditangani Polres Garut. Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat membenarkan adanya laporan terkait dugaan pemerkosaan yang dilakukan oknum kepala desa.

"(laporan) Sudah diterima. Sedang dalam penyelidikan," kata Muslih.

(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads