.webp)
Sejumlah pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung menyambangi sejumlah tokoh untuk meminta nasihat dalam pertarungan di Pilbup Bandung 2020. Seperti, pasangan Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan yang menyambangi mantan Gubernur Ahmad Heriawan.
Dadang Supriatna mengatakan dirinya mendapatkan nasihat terkait membangun Kabupaten Bandung agar sesuai dengan RPJMD yang sudah ada. Hal tersebut dinilai, agar perjalanan pemerintahan tidak tersendat.
"Kami berdua, saya dengan Sahrul Gunawan tadi mendapat wejangan dan arahan dalam membangun Kabupaten Bandung ke depan, termasuk dalam visi dan misi harus sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)," kata Dadang Supriatna seperti dalam rilis yang diterima detikcom, Rabu (30/9/3020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga nanti dalam konteks ke depan kita terpilih pun tidak berandai-andai, termasuk dalam masa kampanye," tambahnya.
Pasangan dengan tagline 'Bedas' ini pun mengatakan, Aher amat memuji pasangan tersebut karena menunjukkan perhatiannya kepada guru mengaji. Hal itu pun terlihat ketika pasangan nomor urut tiga ini membahas soal kartu guru ngaji yang dilaunching di salah satu hotel di Bandung.
"Alhamdulilah, Kang Aher sangat merespons dan mendukung dengan baik atas gebrakan pasangan Bedas dalam memperhatikan para guru ngaji tersebut," ujarnya.
Kang DS, sapaan akrabnya, menyebutkan bahwa dukungan dari Aher menjadi vitamin baru bagi pasangan tersebut. Pasalnya, Aher diketahui sebagai mantan gubernur Jawa Barat yang menjabat selama dua periode.
"Maka bersilaturahmi ini menjadi bagian penting, karena Kang Aher adalah Gubernur Jawa Barat dua periode yang tengah menjadi salah satu sesepuh di Jawa Barat," ujarnya.
Di lain pihak, Ketua PKS Kabupaten Bandung Jajang Rohana mengatakan pertemuan DS-Sahrul dengan sejumlah tokoh PKS merupakan salah satu langkah keseriusan dukungan PKS kepada pasangan tersebut.
"Itu menjadi kewajaran, karena kan kita mendukung pasangan DS dan Sahrul. Maka dari itu, kang DS dan Sahrul pasti akan meminta saran kepada Pak Aher. Dan bukan hanya kepada pak Aher, ada pak Ahkmad Sayiku juga," ujar Jajang saat dihubungi, Rabu (30/9/2020).
(mso/mso)
