Satwa langka Ikan hiu paus atau rhincodon typus ditemukan mati terdampar di muara Ciwidig, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/9) sore. Ternyata tak hanya di Cianjur, ada dua kejadian serupa di daerah Jabar lainnya.
Di Pangandaran misalnya, seekor ikan hiu paus terdampar di tepi pantai Dusun Karangsari, Desa Ciputrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Senin 24 Agustus 2020. Selain itu di Tasikmalaya, hiu paus juga ditemukan mati terdampar di Pantai Batu Cakup, Ciheras, Cipatujah, Tasikmakaya, Jawa Barat, 3 Agustus 2020.
Kepala Unit Pelayanan Tekhnis Dinas (UPTD) Balai Perikanan Cidaun Kabupaten Cianjur Eli Muslihat mengatakan fenomena hiu paus terdampar kerap terjadi saat peralihan musim, baik dari musim hujan ke kemarau ataupun sebaliknya. Di periode tersebut, hiu paus melakukan migrasi menuju perairan yang hangat. Tetapi tidak sedikit dari satwa tersebut yang tersesat dan malah menepi ke pesisir pantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang sedang musimnya migrasi. Biasanya di Juli hingga akhir September, dan di awal tahun. Bertepatan dengan peralihan musim," kata Eli kepada detikcom via sambungan telepon, Sabtu (26/9/2020).
Detik-detik Hiu Paus Terdampar di Cianjur, Dagingnya Dipotong Warga:
Menurut Eli satwa dilindungi yang terdampar itu biasanya yang tersesat atau terpisah dari kelompoknya. "Merasa air di tepian lebih hangat sehingga mereka menuju ke tepian," katanya.
Dia mengimbau warga di pesisir pantau atau nelayan agar mengembalikan hiu paus jika masih dalam keadaan hidup. Jika ditemukan dalam keadaan mati, diharapkan melapor petugas untuk diamankan.
"Kemarin kami langsung lakukan imbauan, kalau masih hidup dikembalikan ke tengah. Jika mati pun diharapkan tidak dipotong, apalagi dibawa pulang untuk dikonsumsi," tutur Eli.