.webp)
Himpun Pedagang Pasar Baru (HP2B) Bandung melayangkan surat keberatan soal penutupan Jalan Otista-Suniaraja kepada Tim Gugus Tugas COVID-19. Sekadar diketahui, buka tutup Jalan Otista-Suniaraja Bandung dilakukan setiap pukul 09.00-11.00 WIB dan pukul 14.00-16.00 WIB untuk menekan penyebaran COVID-19.
Namun rupanya, kebijakan buka tutup jalan itu dinilai para pedagang Pasar Baru Bandung menghambat perekonomian para pedagang. Mereka pun protes.
Pihak Pemkot Bandung mengaku belum menerima langsung surat tersebut. "Saya baru melihat di WA (WhatsApp). Kalau resmi secara fisiknya saya belum menerima," kata Sekda Kota Bandung Ema Sumarna kepada detikcom di Jalan Ir H Djuanda, Rabu (24/9/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebijakan itu, menurut Ema, akan dievaluasi kembali untuk mencari solusi bagi para pedagang. "Ya, kita nanti cari solusi," ujarnya.
Ema akan menggelar rapat dengan Tim Gugus Tugas COVID-19. Hasil rapat, akan dibahas di rapat terbatas (ratas), Jumat (25/9/2020) mendatang dan kebijakan final akan ditentukan Wali Kota Bandung Oded M Danial.
"Saya akan rapat, masalah kebijakan ada di wali kota. Wali kota kan bahan dari kita," ucap Ema.
