.webp)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajak kepada bupati dan wali kota di Bodebek untuk membuat kebijakan lokal yang saling menyokong DKI Jakarta berkaitan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Pengumuman soal kebijakan PSBB DKI Jakarta rencananya diumumkan Minggu (12/9/2020) oleh Satgas COVID-19 Nasional dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. "Hari ini kami merapatkan dampak rencana Jakarta terkait situasi PSBB. Karena apa pun keputusan di Jakarta akan dampak nasional dan regional, kami dampak regional," ujar pria yang akrab disapa Kang Emil itu dalam keterangan resminya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (12/9/2020).
Sebab itu, sambung Emil, keputusan terkait teknis PSBB DKI Jakarta telah dibahas bersama Kemenko Perekonomian dan Gubernur Banten terkait plus-minusnya. Sekaligus bagaimana Bodebek merespons hal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan menyosialiasikan kepada walikota-bupati untuk memberikan kebijakan lokal yang saling mendukung," kata Emil.
Sebelumnya, Emil menyampaikan tentang pertemuan membahas teknis PSBB DKI Jakarta dengan sejumlah pihak. Laporan itu disampaikan pria yang akrab disapa Kang Emil itu melalui cuitan di akun Twitter-nya, Sabtu (12/9), pukul 19.24 WIB.
"Baru selesai rakor para menteri dgn Gub DKI, Jabar, Banten terkait Teknis PSBB DKI & stategi Jabodetabek. Tidak ada persilangan pendapat," tulis Emil.
Menurutnya dalam rakor tersebut tak ada lagi kubu ekonomi dan kesehatan. "Tidak ada kubu ekonomi vs kesehatan Semuanya saling melengkapi dan menguatkan. Resminya diumumkan besok detailnya ol Satgas Pusat & Gub DKI," kata Emil melanjutkan.
(yum/bbn)
