Jumlah guru SD dan SMP di Kota Cimahi yang terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah tiga orang. Saat ini total ada 16 guru yang positif COVID-19.
Belasan guru tersebut sebelumnya menjalani swab test massal di semua Puskesmas yang ada di Cimahi. Tes swab dilakukan sebagai persiapan jelang dibukanya kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah.
Baca juga: 13 Guru SD-SMP di Cimahi Positif Corona |
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Pratiwi mengatakan ke-16 guru yang terpapar COVID-19 itu dari 500 lebih spesimen yang hasilnya sudah keluar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kali ini ada penambahan tiga orang, seorangnya KTP Papua tapi dia ngajar di sini. Jadi keseluruhan dengan yang sebelumnya ada 16 orang," ungkap Pratiwi saat ditemui, Selasa (8/9/2020).
Ke-16 orang guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu langsung melakukan isolasi mandiri di rumah maupun di rumah sakit bagi yang memiliki gejala klinis.
"16 orang itu rata-rata isolasi di rumah. Tapi ada yang gejala ringan jadi isolasinya di rumah sakit. Sebetulnya isolasi mandiri juga tidak sembarangan karena rumah tinggalnya memenuhi syarat," tuturnya.
Saat ini pihaknya juga masih menunggu sisa hasil swab test dari total seribu lebih guru yang menjalani swab test beberapa pekan lalu.
"Kita masih tunggu hasil swab test yang lainnya karena belum semuanya keluar juga kan. Secepatnya lah karena kan kemarin alat poltekes harus disterilisasi dulu," ujarnya.
(mso/mso)