Sepekan menjelang masa pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pangandaran pada 4-6 September 2020, konstelasi politik semakin terpetakan dengan jelas.
Sejauh ini ada 2 pasangan calon yang muncul bahkan sudah melakukan gerakan-gerakan politik di tengah masyarakat. Perhelatan Pilbup Pangandaran 2020 kali ini cukup unik, karena menghadapkan dua incumbent dalam duel head to head. Bupati incumbent Jeje Wiradinata menggandeng Ujang Endin Indrawan seorang mantan birokrat di Pemkab Pangandaran. Pasangan ini menamakan dirinya pasangan Juara (Jeje-Ujang Amanat Rakyat).
Sementara Wakil Bupati incumbent Adang Hadari memilih menggandeng Supratman, mantan Ketua Presidium pemekaran Pangandaran. Supratman juga sempat mendaftar sebagai calon dari jalur perseorangan lalu mengundurkan diri dan memilih bergabung bersama Adang. Pasangan ini menamakan dirinya pasangan Aman (Adang-Supratman).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika meneropong peta dukungan partai politik pengusung, di atas kertas pasangan Juara lebih unggul dalam mengumpulkan dukungan partai politik. Pasangan Juara diusung oleh PDI Perjuangan, PPP, PKS, PAN, Gerindra dan Perindo. Koalisi besar ini jika dikonversi dalam hitungan kursi DPRD Kabupaten Pangandaran mengumpulkan 30 kursi atau 75 persen dari total 40 kursi DPRD Kabupaten Pangandaran.
Di pihak seterunya, pasangan Aman telah mengamankan dukungan dari Partai Golkar dan PKB. Kedua partai ini adalah pemilik 10 kursi DPRD Kabupaten Pangandaran. KPU Pangandaran sendiri telah menggariskan bahwa untuk dapat mencalonkan diri bakal pasangan calon Bupati minimal mendapat dukungan 8 kursi DPRD. Artinya dengan mengantongi dukungan Golkar dan PKB, sudah cukup bagi Aman untuk bisa mendaftar ke KPU.
Tonton juga 'KPU Wajibkan Calon Kepala Daerah Jalani Swab Test Covid-19':
Jeje Wiradinata mengatakan dukungan mayoritas dari partai politik yang ada di Pangandaran menjadi modal besar bagi pihaknya untuk memenangkan Pilbup. "Kami tinggal mengoptimalkan mesin-mesin partai pengusung. Jika PDIP bekerja, PPP bekerja dan semua bekerja, kita menang," kata Jeje.
Sebelumnya Adang Hadari mengutarakan optimistis dirinya juga bisa memenangkan Pilbup Pangandaran. "Kami optimis bisa menang," ucap Adang.
Sementara itu manuver-manuver politik mulai berseliweran di tengah-tengah masyarakat, menandakan semakin menghangatnya tensi politik. Sejauh pantauan detikcom, pasangan Juara gencar 'memainkan' isu keberhasilan pembangunan dalam kepemimpinan Jeje Wiradinata. Pesatnya
pembangunan dan narasi-narasi keberhasilan terus disuarakan. Selain itu narasi sosok Jeje yang merakyat dan quick response dalam permasalahan masyarakat juga ikut mewarnai.
Sementara kubu Aman gencar memainkan isu mengembalikan cita-cita pemekaran Kabupaten Pangandaran, mengingat pasangan Aman ini adalah pasangan mantan tokoh pemekaran Pangandaran.
Adang Hadari adalah bendahara presidium pemekaran Pangandaran, sementara Supratman adalah Ketua Presidium. Selain itu narasi peran Adang sebagai wakil bupati dalam keberhasilan pembangunan dan sosok pembawa harapan perubahan juga 'dimainkan' oleh para pendukungnya.