Gedung Balai Kota Cirebon, Jawa Barat, merupakan salah satu gedung ikonik. Balai Kota Cirebon kerap menjadi sasaran masyarakat untuk berswafoto.
Balai Kota Cirebon tercatat sebagai bangunan cagar budaya (BCB) sesuai dengan SK Menbudpar Nomor PM 58/PW007/MKP/2020. Balai Kota Cirebon berada di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Menurut papan informasi yang ada di halaman Balai Kota Cirebon, yang bersumber dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Banten menyebutkan Cirebon resmi menjadi gemeente (kota praja), atau pemerintahan kota yang setingkat dengan kabupaten, pada 1 April 1906.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
20 tahun setelah diresmikan menjadi gemeente, atau pada 1926 status pemerintah Kota Cirebon naik menjadi stadsgemeente. Fasilitas penunjang untuk aktivitas pemerintahan pun dibangun, salah satunya staadhuis atau balai kota, raadhuis atau dewan perwakilan kota dan insfratruktur lainnya.
Sebelum difungsikan sebagai balai kota, awalnya gedung BCB ini digunakan sebagai tempat dewan perwakilan kota, sebagai pusat administrasi kota praja kalai itu. Selain itu, Balai Kota Cirebon juga sempat digunakan sebagai tempat pernikahan bagi kalangan bangsa Eropa. Kemudian, pada masa pemerintahan Jepang hingga kemerdekaan, gedung ini difungsikan sebagai Balai Kota Cirebon.
Lihat juga video 'Pria Ini Segel Keraton Kasepuhan, Ngaku Keturunan Sultan':
Sementara itu, dari salah satu foto yang terpasang di ruangan Balai Kota Cirebon, yang bersumber dari Gedenkboek Der Gemeente Cheribon, menunjukkan foto Balai Kota Cirebon pada tahun 1930. Saat itu, Balai Kota Cirebon masih difungsikan sebagai raadhuis atau dewan perwakilan kota.
Gedung Balai Kota Cirebon selesai dibangun pada 1927. Pembangunan Balai Kota Cirebon berdasarkan Staatsblad van Nederlandsch-Indie Nomor 122/1906 pada 21 Februari 1906, yang ditetapkan oleh Gubernur Jendral JB Van Heutz. Saat itu Kota Cirebon bernama Gemeente Cheribon atau Kota Praja Cirebon. Jumlah penduduknya sekitar 20.000 jiwa.
Yuk kita lihat perbandingan antara Balai Kota Cirebon masa lawas dan anyar. Bangunan Balai Kota Cirebon terlihat tak berubah hingga sekarang. Bedanya, saat ini lebih banyak bangunan yang berada di sekitar balai kota.
Dulu, tak ada bangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cirebon, bangunan delapan lantai yang berada di belakang Balai Kota Cirebon. Tak ada taman dan air mancur. Kini, Balai Kota Cirebon memiliki taman dan air mancur di depannya.
Mari masuk ke bagian dalam Balai Kota Cirebon. Ruangan dalamnya juga tak banyak berubah. Seperti di ruang tunggu, ruangan bagian depan Balai Kota Cirebon terdapat empat tiang yang masih kekar. Dalam foto lawas, di tengah empat tiang tersebut tak terpasang Piala Adipura. Kini, di ruangan tersebut terpasang Piala Adipura.
Selain dari foto lawas yang terpasang di ruangan Balai Kota Cirebon, detikcom melihat arsip Digital Collection Leiden University Librarie. Foto Balai Kota Cirebon itu diterbitkan tahun 1925. Foto tersebut berjudul 'Het gemeentehuis te Cheribon' milik Fototograaf Centraal (Cheribon).
Sudut pandang pengambilan gambar antara foto dengan judul 'Het gemeentehuis te Cheribon' dan foto milik Gedenkboek Der Gemeente Cheribon berbeda. Foto 'Het gemeentehuis te Cheribon' diambil dari sisi kanan gedung. Sedangkan dokumen Gedenkboek Der Gemeente Cheribon yang berjudul 'Raadhuis Cheribon 1930' diambil dari depan.