Disdik Jabar Ungkap Persentase Wilayah yang Siap KBM Tatap Muka

Disdik Jabar Ungkap Persentase Wilayah yang Siap KBM Tatap Muka

Yudha Maulana - detikNews
Jumat, 07 Agu 2020 13:40 WIB
Poster
Ilustrasi aktivitas pelajar di tengah pandemi Corona. (ilustrator: Edi Wahyono)
Bandung -

Sebanyak 29 kecamatan dari 257 kecamatan di Jawa Barat yang dianggap siap menggelar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka, turun statusnya dari zona hijau ke zona kuning. Pasalnya, bermunculan kasus baru yang teridentifikasi tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 di Jabar pada periode 27 Juli - 2 Agustus 2020.

Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dedi Supandi mengatakan dari 228 kecamatan tersebut kemungkinan hanya 20 persennya saja yang siap menggelar KBM tatap muka. Sebab, selain zona hijau, ada beberapa aspek lainnya yang menjadi pertimbangan.

"Bukan hanya status itu hijau atau kuning, ada beberapa indikator lain yang masih dipertimbangkan. Warna hijau itu memang mutlak, tapi kita juga melihat konektivitas internet. Kalau konektivitas bagus dari daerah siswa, ya akan lanjut daring," ucap Dedi di GOR Saparua, Kota Bandung, Jumat (7/8/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada indikator lainnya yang disorot Disdik Jabar. Pihaknya sudah memetakan persoalan tersebut.

"Selain konektivitas internet itu adalah lokasi siswa yang siswa itu memang masih berada di lokasi-lokasi blank spot, ada 11 indikator, di antaranya produk kesehatan dan juga izin dari orang tua," kata Dedi menambahkan.

ADVERTISEMENT

Ia mengatakan durasi lama belajar siswa pun hanya empat jam di sekolah dan hanya materi yang sulit disampaikan via daring saja yang diperkenankan dilakukan. "Kita masih butuh waktu dua pekan untuk memverifikasi itu, namun perkiraan kisaran kami tentunya dari sekitar 228 itu paling kurang lebih sekitar di 20 persen dari 228 kecamatan yang ada," tutur Dedi.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads