Ubur-ubur yang dikenal dengan sebutan Jalatrong menghantui pesisir teluk Palabuhanratu, Sukabumi. Beruntung, kemunculan hewan tersebut terdeteksi petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) setempat.
Informasi yang diperoleh detikcom, kemunculan ubur-ubur Jalatrong terdeteksi pada Senin (20/7/2020) pagi tadi. Hingga sekitar pukul 17.30 WIB, ubur-ubur berwarna biru keunguan itu masih terlihat terdampar di pesisir pantai Gurilaps dan Kebon Kalapa.
"Penampakan ubur-ubur sejak tadi pagi, kebetulan saya sedang tugas di pantai. Awalnya tidak sadar, pas melihat ke bawah ternyata ada ubur-ubur itu. Nelayan sebutnya ubur-ubur Jalatrong," kata Fery R petugas Balawista Pantai Nambo, Gurilap kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Fery ubur-ubur itu membentang dari Pantai Gurilap sampai ke Kebon Kalapa. "Alhamdulillah tadi ada beberapa wisatawan langsung kita beri imbauan, agar menjauhi area yang terdapat ubur-ubur ini," lanjutnya.
Informasi itu juga dibenarkan kepala operasional Sumber Daya Manusia Balawista Kabupaten Sukabumi Asep Edom Saepulloh, berdasarakan informasi yang di dapatnya kemunculan ubur ubur itu memang ada sejak pagi tadi.
Dijelaskan Asep Edom, tidak berselang lama sekitar pukul 14.00 Wib kemunculan ubur ubur terjadi di pantai Citepus mulai dari pantai Istiqomah hingga pantai muara Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, namunmenurutnya hingga saat ini belum ada informasi pengunjung pantai yang tersengat
"Wisatawan hari gak banyak, sudah berkurang dari semalam, tapi memang tadi ada dua warga yang tersengat di tangan dan kakinya sekarang sudah baikan langsung diobati pakai air cuka," jelas Asep.
Kemunculan ubur ubur tersebut, dikatakan Asep akibat perubahan cuaca yang terjadi di tengah laut yang sebelumnya panas sekarang dingin karena akan mengahdapi musim kemarau, kemudian ubur ubur terbawa gelombang ombak laut yang besar ke tepi pantai.
"Kemunculan di pantai Citepus ini tadi saat ombak laut memasuki air surut, sehingga ubur ubur enggak kebawa lagi ke tengah dan terdampar," terangnya.
(sya/mud)