Kementerian Perdagangan (Kemendag) mempersiapkan seluruh elemen dalam pemberlakuan perjanjian perdagangan internasional. Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menyambangi Direktorat Metrologi sebagai pusat kepastian hukum dan kepastian transaksi yang berkaitan dengan pendapatan negara.
Dia mengatakan realisasi perjanjian perdagangan internasional dapat memberikan manfaat yang sangat besar bagi masyarakat. Seperti halnya yang terjadi pada perjanjian antara Indonesia dan Australia yang telah sah pada 10 Februari 2020 lalu.
"Realisasi perjanjian internasional itu sangat konkrit manfaatnya. Misalnya yang terbaru perjanjian Indonesia-Australia. Lebih dari 6000 produk dan itu nol persen tarifnya," kata Jerry kepada wartawan di Gedung Direktorat Metrologi Jalan Pasteur Kota Bandung, Jumat (17/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, dengan manfaat itu akan semakin meningkatkan akses barang dagangan Indonesia ke luar negeri melalui ekspor. "Ini saya fikir sangat positif dan harus melihat ini sebagai strategi dari kemendag untuk meningkatkan daya jual beli internasional," ujarnya.
"Kalau kita bawa dalam perspektif yang lebih luas lagi, kita memastikan bahwa ini semua sesuai dengan ukurannya dan masyarakat tidak dirugikan," tambah Jerry.
Berikutnya Jerry juga mengatakan peranan Direktorat Metrologi sangat penting dalam hal ini guna mendukung perdagangan terutama.
"Jadi Metrologi paling tidak punya tiga tugas dalam hal ini. Pertama, melindungi kepentingan publik dalam proses transaksi yang melibatkan pengukuran. Kedua, menjamin keabsahan dan keadilan dalam transaksi dan ketiga, mendukung fungsi negara dalam penyelenggaraan pungutan baik pajak maupun bukan pajak," jelasnya.
Dia berhatap Direktorat Metrologi harus mampu memenuhi harapan itu. Jerry menekankan perlunya kesiapan sistem, sumber daya manusia dan peralatan. Dari hasil peninjauan ke laboratorium Direktorat Metrologi, Jerry melihat perlunya peningkatan dan modernisasi peralatan.
"Saya melihat peralatan metrologi sudah cukup baik tetapi tentu akan lebih baik kalau kita bisa tingkatkan dan modernisasi. Ini karena peralatan pengukuran yang dipakai juga makin modern dan makin canggih dari sisi teknologi. Karena itu, jangan sampai peralatan kita kalah canggih. Nah ini yang nanti akan kita coba dorong terus."
Kunjungan Jerry ke Bandung ini tidak lepas dari fungsi yang diembannya sebagai Wakil Menteri Perdagangan untuk mengurusi perjanjian luar negeri. Menurut hemat mantan anggota Komisi I itu, tugas mengawal hasil perundingan tidak kalah beratnya daripada proses perundingan itu sendiri.
"Pada akhirnya kan muaranya ada di hal-hal yang riil, baik dalam kaitannya dengan perdagangan barang dan jasa maupun dalam investasi. Kalau kita tidak siap mengawal itu, akan timbul masalah-masalah yang bisa menghambat dan akhirnya manfaat optimal dari perjanjian perdagangan tidak bisa terwujud. Nah, Direktorat Metrologi memegang fungsi kunci dalam pengawalan itu." pungkasnya.
(mud/mud)