Cegah Kerumunan, Penyaluran Bantuan COVID-19 di Tasik Door to Door

Cegah Kerumunan, Penyaluran Bantuan COVID-19 di Tasik Door to Door

Deden Rahadian - detikNews
Jumat, 17 Jul 2020 16:15 WIB
Bantuan sosial untuk warga Tasikmalaya dilakukan door to door
Bantuan sosial untuk warga Tasikmalaya dilakukan door to door (Foto: Deden Rahadian)
Tasikmalaya -

Bantuan untuk warga tak mampu terdampak COVID-19 terus mengalir di Kota/Kabupaten Tasikmalaya. Tidak hanya dari pemerintah, tetapi donatur lainnya.

Namun, dalam proses penyalurannya berbeda dengan yang dilakukan pemerintah. Kali ini, bantuan yang diinisiasi Yayasan Bakti Kalam Insani didistribusikan dengan door to door ke rumah warga.

Kali ini, puluhan warga Urug Kawalu dan Mangkubumi Kota Tasikmalaya serta warga Desa Cikadongdong Kecamatan singaparna, Kabupaten Tasikmalaya mendapat bantuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bantuannya memang tidak sebesar apa yang diberikan oleh pemerintah atau pihak lain. Intinya bentuk keikhlasan kita. Kita lebih memilih door to door, mendatangi rumah warga, dengan social distancing, sesuai protokol kesehatan," ucap Hendra Epoy, Ketua Yayasan Bakti Kalam Insani, Jumat (17/7/2020).

Hendra Epoy mengatakan kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari bentuk kepedulian jurnalis Tasik untuk bisa membagikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak sosial ekonomi COVID-19.

ADVERTISEMENT

"Kita berupaya agar pada saat dibagikan bantuan, penerima dimuliakan, tidak banyak berkumpul atau berkerumun. Sehingga pemberian bantuan ini lebih menyisir ke daerah-daerah dan kampung-kampung, jelas Hendra.

Salah satu penerima bantuan warga Desa Cikadongdong, Wati (49) menuturkan sangat terbantu atas bantuan sembako yang diberikan. Apalagi dirinya sehari-hari hanya berjualan pecel dan karedok.

"Iya lumayan pak, jualannya. Alhamdulillah sangat terbantu apalagi sekarang muncul wabah COVID-19. Mudah-mudahan bisa bermanfaat," tutur wati.

(mud/mud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads