Jenazah laki-laki tanpa identitas diduga nelayan dari Jawa Barat terdampar di pulau Tinjil di perairan Pandeglang daerah selatan. Saat ini tim Basarnas Banten sedang menuju pulau untuk mengevakuasi jenazah.
"Jenazah laki-laki, nelayan yang memberi tahu pertama kali tadi," kata Humas Kantor Basarnas Banten Suwarsito kepada wartawan, Kamis (16/7/2020).
Tim evakuasi dari Basarnas sudah melakukan perjalanan sekiar pukul 11.00 WIB dari Binuangeun. Dengan menggunakan kapal nelayan, mereka berangkat ke pulau Tinjil dengan estimasi perjalanan 4 jam pulang pergi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diperkirakan jam 4 sore akan kembali ke pesisir," ujarya.
Dari laporan sementara, jenazah tersebut diduga nelayan yang mengalami kecelakaan pelayaran di Sukabumi, Jawa Barat. Ciri-ciri jenazah adalah laki-laki bertubuh pendek dan menggunakan celana merah dan kaos abu-abu.
"Diduga nelayan kayaknya dari Jawa Barat," ujarnya.
(bri/ern)