Hindari Kereta Melintas, Pedagang di Ciamis Tewas Terjatuh dari Jembatan

Hindari Kereta Melintas, Pedagang di Ciamis Tewas Terjatuh dari Jembatan

Dadang Hermansyah - detikNews
Senin, 13 Jul 2020 12:11 WIB
Pedadang terjatuh dari jembatan saat menghindari kereta melintas
Pedagang terjatuh dari jembatan saat menghindari kereta melintas (Foto: Dadang Hermansyah)
Ciamis -

Seorang pedagang bakul Tarmud (80) ditemukan tewas di dasar Sungai Citanduy, Senin (13/7/2020). Korban diduga terjatuh dari Jembatan Kereta Api di Perbatasan Karangkamulyan-Banjar, saat menghindari kereta patroli yang melintas.

Saat ditemukan, kondisi korban cukup mengenakan. Bagian kepala pecah setelah terbentur tembok dasar jembatan. Karena kondisi volume air di sungai sedang surut.

Kepala Desa Karangkamulyan M Abdul Haris membenarkan kejadian tersebut. Kronologi kejadiannya, korban biasa melintas di Jembatan Kereta Api Cawakwaw pagi hari. Namun saat di tengah ada kereta patroli melintas dari arah Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena sudah berada di tengah, kaget lalu mencoba menyematkan diri. Kemungkinan terpeleset dari jembatan lalu terjatuh ke dasar sungai. Ketinggiannya sekitar 40 meter. Kondisinya air sedang surut, jadi langsung terbentur tembok, bagian kepala," ujar Haris saat dihubungi detikcom.

Diketahui, Tarmud merupakan warga Cibeureum, Kecamatan Banjar, Kota Banjar. Sehari-hari biasa berjualan bakul atau boboko. Terkadang ia berjualan di kawasan obyek situs Ciung Wanara Karangkamulyan.

ADVERTISEMENT

"Aparat kepolisian dari Ciamis dan Banjar, dibantu TNI, petugas Puskesmas Banjar, juga warga mengevakuasi jasad korban untuk kemudian dibawa ke rumah duka di Cibeureum, Banjar," jelas Haris.

Haris mengimbau masyarakat yang biasa menyebrang di jembatan kereta tersebut untuk berhati-hati. Sebaiknya menggunakan jalan yang telah ditentukan peruntukannya, tidak menggunakan jalur bagian rel kereta.

(mud/mud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads