Sebanyak 99 personel Pusdikpom Kodiklatad di Kota Cimahi terkonfirmasi positif Corona Virus Disease atau COVID-19 berdasarkan hasil swab test yang dilaksanakan pada Jumat (3/7/2020).
Berkaca dari kasus tersebut Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna meminta agar semua pusat pendidikan militer yang ada di Kota Cimahi untuk segera melakukan swab test bagi personelnya menghindari paparan COVID-19.
"Di Cimahi ini kan banyak pusdik, berangkat dari situ kami khawatir menjadikan klaster baru karena puluhan personel Pusdikpom positif COVID-19. Kita lagi koordinasi dengan semua Danpusdik agar melakukan swab test di masing-masing pusdik," ungkap Ajay kepada detikcom, Jumat (10/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya berharap tidak muncul klaster baru selain Pusdikpom yang puluhan personelnya sudah terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kalau hasilnya tidak sesuai harapan bisa saja menjadikan klaster baru tapi mudah-mudahan tidak sampai seperti itu," jelasnya.
Selain di lingkungan pusdik, Ajay juga khawatir warga lokal di sekitar markas Pusdikpom Kodiklatad yang saat ini sudah ditutup semua pintu masuknya ada yang terpapar COVID-19.
kekhawatiran itu muncul lantaran personel Pusdikpom sendiri dikhawatirkan sempat berinteraksi dengan warga sekitar hingga memperluas sebaran virus.
"Jelas khawatir juga siswa Pusdikpom ini berinteraksi dengan warga sekitarnya. Jadinya bisa menularkan ke yang lain, itu akan jadi persoalan tersendiri. Kita tahu kalau Pusdikpom itu kan dekat dengan lingkungan masyarakat," tandasnya.
(mud/mud)