Sebuah gudang di Tasikmalaya ambruk diterjang longsor. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Hujan deras melanda Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sepanjang Senin (22/6) hingga Selasa pagi (23/6/2020). Akibatnya, sejumlah titik longsor merusak rumah di Desa Karangmukti serta gudang pengemasan manggis di Desa Sukaluyu.
Gudang pengemasan manggis yang terbuat dari baja roboh terbawa longsor tanah. Atap, dinding hingga baja tak kuat menahan longsoran tanah. Saat kejadian pekerja masih berada di pintu masuk dan belum melakukan aktivitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini gudang manggis yang roboh. Jadi pekerja baru mau masuk karena hujan istirahat dulu. Sebenarnya gudang ini mau dibenerin," ucap Adeng, pemilik gudang.
Meski rawan ambruk, pekerja tetap berupaya mengevakuasi peti dari dalam gudang. Polisi dibantu personel TNI dan Satpol PP membantu pegawai gudang untuk angkut barang.
"Kita tau ada laporan longsor dan langsung turun bersama Danramil dan pak camat. Kami bantu masyarakat untuk evakuasi barang dari gudang," Kapolsek Singaparna AKP Kresno.
Longsor juga terjadi di Desa Karangmukti, Kecamatan Salawu. Tebing penahan tanah ambrol menimpa rumah Onay, warga setempat. Ia lolos dari maut meski bagian dapur rumah rusak tertimpa material batu.
"Tebing penahan tanah longsor akibat hujan deras, longsoran menimpa rumah warga. Tidak ada korban," ucap Nanang, petugas BPBD Kecamatan Salawu.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Tasikmalaya, selama empat hari terakhir terjadi 77 bencana. Selain longsor, banjir juga melanda beberapa tempat hingga mengakibatkan jembatan putus dan seorang warga tewas.
(bbn/bbn)