Suara Penolakan RUU HIP dari Kabupaten Ciamis

Suara Penolakan RUU HIP dari Kabupaten Ciamis

Dadang Hermansyah - detikNews
Jumat, 19 Jun 2020 13:13 WIB
Umat Islam Ciamis tolak RUU HIP
Foto: Istimewa
Ciamis -

Umat Islam Kabupaten Ciamis menyatakan sikap dengan melakukan deklarasi, menolak dan meminta pemerintah dan DPR membatalkan pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP).

Deklarasi tersebut dilaksanakan di sebuah tempat ruangan yang tidak disebutkan pada Rabu (17/6/2020 malam lalu. Video pernyataan sikap tersebut kini tersebar di media sosial.

Umat Islam Kabupaten Ciamis menyatakan, Pancasila adalah hasil pemikiran kolektif para pendiri Bangsa. Pancasila sebagai konsensus atau pemikiran bersama yang menyatukan Bangsa Indonesia.

"Tak boleh ada pihak manapun yang ingin merubah Ideologi Bangsa, yang bertentangan dengan hasil ijtihad pada pendiri bangsa," ucap Deden Badrul Kamal yang memimpin pernyataan sikap dalam video tersebut.

Umat Islam Kabupaten Ciamis menolak dengan keras pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila. Bukan hanya ditunda tapi harus dibatalkan. Apabila ada pihak yang ingin melanjutkan pembahasan RUU HIP itu, maka Umat Islam Ciamis siap jihad membela keutuhan Bangsa. Setelah menyatakan sikap, mereka membacakan Pancasila secara bersama-sama.

Pimpinan Pesantren Miftahul Huda II Bayasari, Nonop Hanafi membenarkan adanya deklarasi pernyataan sikap kaitan dengan RUU HIP. Menurutnya, tidak masuknya pelarangan ajaran komunisme sama saja mengubur sejarah luka Bangsa.

Sejarah tersebut tidak bisa dilupakan, sebagai peringatan dini bahwa ideologi itu bisa muncul kapan saja. Karena ideologi tidak akan mati meski para pendirinya sudah tidak ada.

"Pancasila merupakan hasil pemikiran para pendiri bangsa untuk menjaga keutuhan Bangsa. Dan itu sudah final tidak bisa diubah," saat dihubungi, Jumat (19/6/2020).

Nonop menegaskan, bila pembahasan RUU HIP tetap dilanjutkan maka Umat Islam Kabupaten Ciamis siap datang mengepung gedung DPR/MPR. Hal itu sesuai dengan maklumat dari MUI dan suara dari ormas Islam di Indonesia, termasuk purnawirawan TNI/Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Simak video 'Ormas Keagamaan Apresiasi Pemerintah Minta DPR Tunda Pembahasan RUU HIP':

(mso/mso)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads