Masuk ke BEC Bandung, Pengunjung-Karyawan Wajib Pindai Kode QR

Masuk ke BEC Bandung, Pengunjung-Karyawan Wajib Pindai Kode QR

Yudha Maulana - detikNews
Senin, 15 Jun 2020 12:43 WIB
Pengunjung-karyawan BEC Bandung wajib pindai kode QR sebelum masuk
Pengunjung-karyawan BEC Bandung wajib pindai kode QR sebelum masuk (Foto: Yudha Maulana)
Bandung -

Antrean pengunjung dan karyawan Bandung Electronic Center (BEC), Kota Bandung terpantau mengular sebelum mal dibuka pada pukul 11.00 WIB, Senin (15/3/2020).

Satu persatu pengunjung dan karyawan mengisi formulir melalui ponsel mereka, kemudian mereka memindai koder QR yang tertera di depan pintu masuk mal. Terlihat juga personel TNI dan kepolisian menata antrean pengunjung.

"Jaga jarak, jaga jarak," kata salah seorang petugas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikcom, setelah mengisi formulir dan kode QR, petugas keamanan akan memeriksa suhu tubuh. Bila masih dalam ambang suhu yang diperbolehkan, pengunjung dipersilakan masuk setelah mencuci tangan terlebih dahulu.

"Ini baru pertama kali masuk lagi, kemarin-kemarin saya memang bisa masuk ke toko. Tapi hanya untuk memeriksa barang saja, memang protokolnya ketika itu juga lumayan ketat," kata Toriq salah seorang karyawan di salah satu gerai di BEC kepad detikcom.

ADVERTISEMENT

Ia pun mengaku sudah mengantre selama kurang lebih 20 menit di area basement, yang menjadi pintu masuk khusus bagi karyawan. "Memang agak lama, serentak juga mungkin yang datang. Malnya kan baru buka jam 11, tadi saya ke sini jam 10.30 WIB," katanya.

Staf bagian umum BEC Eben mengatakan, persiapan protokol kesehatan di BEC sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum Perwal Bandung tentang pembukaan mal diterbitkan 12 Juni kemarin.

"BEC buka dengan kapasitas pengunjung 30 persen, kalau biasanya fluktuasi pengunjung itu 10 ribu - 12 ribu per hari, makanya paling sekarang dibatasi hanya sekitar 3.000 - 4.000-an, kalau lebih dari itu kita mohon agar pengunjung menunggu dulu," kata Eben.

Khusus bagi pengunjung pihaknya pun hanya membuka satu pintu, yakni satu pintu utama yang berada di depan plaza. "Kita juga sudah siapkan sensor otomatis, kode QR juga disiapkan andaikata ada apa-apa dengan pengunjung tersebut, jadi lebih mudah diketahui posisinya," ucap Eben.

(yum/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads