Monitor Penyaluran Bantuan, Bupati Sukabumi: Jangan Ada Potongan!

Monitor Penyaluran Bantuan, Bupati Sukabumi: Jangan Ada Potongan!

Syahdan Alamsyah - detikNews
Selasa, 19 Mei 2020 12:29 WIB
Bupati Sukabumi Marwan Hamami
Bupati Sukabumi Marwan Hamami pantau penyaluran bantuan ke warga (Foto: Istimewa).
Sukabumi -

Bupati Sukabumi Marwan Hamami memonitor pendistribusian Jaring Pengaman Sosial (JPS) di Kecamatan Sukaraja dan Kebonpedes. Bantuan senilai Rp 600 ribu itu disalurkan melalui Kantor Pos selaku pihak yang mendistribusikan bantuan tersebut.

Pantauan detikcom, Marwan memonitor langsung ke Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja lalu berlanjut ke Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes. Ia menyusuri setiap rumah yang tercatat sebagai penerima bantuan tersebut, sesekali Marwan terlibat percakapan dengan warga.

"Saya ingin melihat langsung apakah mereka yang menerima adalah orang yang berhak. Saya mengecek langsung kondisi di lapangan, bantuan ini dari Pemkab Sukabumi yang diberikan kepada mereka yang tidak memperoleh bantuan dari program lain," ucapnya di sela sela kegiatannya, Selasa (19/5/2020).

Menurut Marwan pendistribusian hari ini melibatkan pihak kantor pos. Sehingga dengan alur seperti itu akan menghindari kemungkinan pemotongan-pemotongan oleh oknum kepada penerima.

"Kantor Pos kan dibiayai juga, mereka mendistribusikan sampai ke titik penerima. Jadi ada anggaran, kegiatan yang besar juga untuk kantor pos, bisa untuk mndistribusikan jadi kalau tiba-tiba ada pemotongan kita asumsikan mereka menyalahi perjanjian. Bantuan yang disebarkan tidak dipotong," ungkap Marwan.

Marwan mengatakan, bantuan yang disebarkan kepada masyarakat mencapai total Rp 170 miliar. Bantuan tersebut untuk 1.39.032 kepala keluarga (KK). 128.016 KK dari Bantuan Sosial Tunai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), 2.500 KK Cadangan dan 8.516 Orang bagi guru MDA, lembaga pendidikan Al-quran, ustaz pesantren.

"Pembagian dilakukan dengan dua tahap setiap KK mendapatkan Rp 600 ribu. Resistensisnya ada di akhir ramadhan dan syawal," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton video Cegah Korupsi, Jokowi Minta Penyaluran Bansos Libatkan KPK Hingga BPKP:

ADVERTISEMENT

(sya/mso)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads