Pasien Positif Corona di Bandung Barat Bertambah Jadi 52 Orang

Bandung Barat - Angka positif terpapar Corona Virus Disease atau COVID-19 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga saat ini terus bertambah menjadi 52 orang.

Berdasarkan data pusat informasi dan koordinasi COVID-19 KBB, https://pik.bandungbaratkab.go.id, rincian kasus positif Corona tersebut yakni 42 orang positif aktif, 10 orang sembuh, dan 2 orang meninggal dunia.

Sebaran kasus tersebut terjadi di 9 kecamatan yakni Kecamatan Batujajar 6 kasus, Lembang 7 kasus, Ngamprah 10 kasus, Padalarang 13 kasus, Parongpong 10 kasus, Cipatat 2 kasus, Cililin 1 kasus, Cisarua 2 kasus, dan Cikalongwetan 1 kasus.

"Betul, dari 16 kecamatan di KBB ada sembilan kecamatan yang sudah ada kasus positif COVID-19 dengan total 52 orang," kata Juru Bicara (Jubir) COVID-19 KBB Agus Ganjar Hidayat saat dihubungi, Senin (18/5/2020).

Baca juga: Duh, Pasien Positif COVID-19 di Bandung Sempat Belanja di Pasar Kaget

Awalnya, kasus positif COVID-19 itu hanya ada di 7 kecamatan, yakni Lembang, Parongpong, Cisarua, Ngamprah, Padalarang, Batujajar dan Cipatat. Bahkan, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pun mengacu ke 7 kecamatan tersebut.

"Artinya, saat ini sudah ada penambahan 2 kecamatan yakni Cikalongwetan dan Cililin. Mudah-mudahan tidak semakin meluas lagi," tuturnya.

Untuk antisipasi semakin bertambahnya kasus positif COVID-19 di kecamatan yang lain, Pemkab Bandung Barat hingga saat ini terus melakukan swab test dengan sasaran 1.131 orang dalam pengawasan (ODP) dan orang tanpa gejala (OTG).

"Antisipasinya sampai saat ini, swab test masih terus berjalan," katanya.

Agus mengatakan, hingga 15 Mei 2020, total ODP dan OTG yang sudah dilakukan swab test mencapai 383 orang dengan rincian, 49 orang di RSUD Cililin, 189 di Labkesda, 85 di RSUD Cililin, 59 di RSUD Lembang.

"Kita melihat peta sebaran penyebaran COVID-19 memang dari hasil swab test, jadi sampai saat ini terus dilakukan," ujarnya. (mso/mso)