.webp)
Kasus COVID-19 di Jawa Barat (Jabar) bertambah signifikan dalam rentang waktu 4-5 Mei 2020. Pantauan detikcom pada Selasa (5/5/2020) dari laman Pikobar (pikobar.jabarprov.go.id) pukul 07.41 WIB, total pasien terkonfirmasi positif menyentuh angka 1.252 orang atau terjadi penambahan 163 kasus baru.
Kenaikan jumlah ini merupakan yang terbanyak selama penghitungan yang dilakukan laman Pikobar sejak 6 Maret 2020 lalu.
Walau demikian, pasien yang sembuh dari paparan virus Corona ini terus bertambah, dalam rentang waktu yang sama, terdapat 7 orang yang sembuh atau total terdapat 159 penyintas. Sementara, angka kematian akibat COVID-19 merangkak lambat dengan bertambahnya satu orang atau kini keseluruhan terdapat 86 korban.
Mayoritas pasien positif COVID-19 berasal dari Kota Depok, dengan angka pasien positif aktif yang mencapai 241 orang disusul Kota Bandung, dengan 208 pengidap.
Pemeriksaan Rapid Diagnostic Test (RDT) di Jabar telah dilakukan sebanyak 97.520 kali. RDT merupakan tes medis awal untuk mendeteksi COVID-19. Dari pemeriksaan yang dilakukan, 2.673 dinyatakan reaktif dan harus melaksanakan tes lanjutan PCR dan 94.836 lainnya non-reaktif.
Sedangkan dari 6.161 pemeriksaan PCR, 803 orang dinyatakan positif COVID-19 dan 5.358 lainnya dinyatakan negatif. Angka positif tersebut diperoleh berdasarkan hasil yang dikeluarkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jabar. Kendati begitu hasil tes PCR tidak merepresentasikan seluruh kasus terkonfirmasi di Jabar dikarenakan sumber pengujian dilakukan selain Labkesda Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak juga video Update Covid-19 Jabar: 1054 Positif, 85 Meninggal:
(yum/mso)
