PDP Cianjur Bertambah Dua Orang, Balita dan Lansia

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Cianjur bertambah dua. Satu di antaranya merupakan balita berusia 1 tahun, sedangkan PDP lainnya lansia 65 tahun dengan hasil rapid test positif.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Cianjur, balita asal Kecamatan Karangtengah tersebut masuk dan dirawat Di RSDH pada 2 Mei 2020.

Dari hasil pemeriksaan, balita tersebut menunjukkan ke arah PDP. Tetapi berdasarkan rapid test, balita itu negatif COVID-19.

"Statusnya PDP, karena menunjukkan gejala penyakit yang mirip dan hasil pemeriksaan. Tapi setelah di rapid test negatif," kata Yusman kepada detikcom, Senin (4/5/2020).

Selain balita, lanjut dia, ada juga pasien perempuan yang sudah lanjut usia yang dirawat dengan status PDP. Namun berbeda dengan pasien balita, pasien lansia terindikasi positif berdasarkan rapid test.

"Iya dari rapid test nya positif. Tapi tidak hanya yang pasien lansia, yang pasien balita juga tetap kami ambil sample untuk swab test," paparnya.

Untuk riwayat pasien, lanjut Yusman, pihaknya belum mendapatkan informasi lebih jelas. Pasalnya pihak RSDH masih sulit dimintai keterangan pasti oleh Tim Gugus Tugas.

Dengan adanya penambahan tersebut, jumlah PDP di Cianjur menjadi 45 orang. Empat diantaranya merupakan balita.

Untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan di Kabupaten Cianjur saat ini mencapai 744 orang. Sedangkan kasus positif di Cianjur berjumlah 4 kasus, tiga diantaranya kasus aktif dan satu pasien meninggal dunia.