Satu Keluarga di Purwakarta yang Jadi Korban Pembacokan Jalani Perawatan

Purwakarta - Korban pembacokan sekeluarga di wilayah Kampung Munjul, Kelurahan Munjuljaya, Kabupaten Purwakarta, Rabu (22/4/2020) masih menjalani perawatan secara intensif di ruang ICU RSUD Bayu Asih Purwakarta. Kondisi ketiga korban mulai membaik meski luka senjata tajam hampir di sekujur tubuh.

Menurut Direktur Utama RSUD Bayu Asih dr. Agung Darwis, korban yang dirawat di rumah sakit ini adalah Kurniawati (36). Ia alami luka di bagian kepala, leher, tangan kiri, kanan, dan lengan kanan bagian atas. Secara keseluruhan korban mulai membaik.

"Pasien membaik dengan tensi darah kembali normal dan detak nadi yang bagus. Ia dalam kondisi sadar, bisa diajak berbicara," kata Agung di depan ruang ICU RSUD Bayu Asih, Rabu (22/04/2020).

Baca juga: Polisi Masih Dalami Motif Pembacokan Satu Keluarga di Purwakarta

Korban bernama Kurniawati (36) mendapatkan perawatan di RSUD Bayu Asih, sedangkan suaminya Dedi Rukmayadi (35) dirawat di RS Siloam beserta anak perempuannya.

Pihak RSUD Bayu Asih melakukan operasi terhadap Kurniawati selama empat jam setengah. Tindak operasi terhadap korban pembacokan ini, kata Agung, mengerahkan dokter umum dan dokter spesialis ortopedi.

"Korban ini seorang perawat di kamar operasi (bedah) dan biasa membantu operasi jadi sekarang justru dioperasi dan masuk ICU," ujarnya.

Baca juga: Warga Langgar PSBB di Cimahi Diisolasi 24 Jam!

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi pembacokan terjadi di Kampung Munjul RT 36/9, Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Selasa (21/4/2020) sekitar pukul 02.30 WIB. Pembacokan ini dilakukan pelaku dengan cara memanjat benteng rumah bagian belakang dan masuk ke rumah korban.

Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan melalui Kasatreskrim Polres Purwakarta, AKP Handreas Ardian mengatakan pelaku sempat mematikan saklar listrik rumah korban dan masuk ke kamar lalu membacoknya. (mso/mso)