.webp)
Ledakan terdengar oleh warga di Kampung Cikembang, Desa Cimanggu, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. Tidak lama setelah bunyi ledakan, api berkobar dari badan mobil MPV.
Begitu api membakar, warga mengaku sempat melihat pengemudi mobil tersebut melompat keluar. "Ketika meledak api langsung membesar terlihat sopir loncat dari bagian depan mobil. Kalau tidak salah, saya melihat tangannya mengalami luka bakar," tutur Angga (30) warga di sekitar lokasi kepada wartawan, Selasa (21/4/2020).
Tidak ada yang mengetahui pasti sosok sopir yang meloncat itu, perhatian warga teralihkan karena nyala api dari mobil terus membesar disertai ledakan-ledakan kecil. Diketahui kendaraan bernomor polisi F 1632 UO itu baru mengisi bahan bakar di SPBU seberang lokasi mobil itu meledak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil tersebut diketahui sempat oleng sampai akhirnya menabrak pagar rumah warga di tepi jalan. Sampai akhirnya meledak dan terbakar. "Mobil baru isi bahan bakar, baru nyebrang, nabrak pagar rumah warga, lalu meledak dan terbakar. Pukul 10.00 WIB, kendaraan damkar datang, sekitar 30 menit kemudian api padam," ungkap Angga.
Dalam keterangannya, Paur Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepulrohman menyebut kendaraan itu mengisi BBM jenis premium senilai Rp 300 ribu dengan volume 46 liter.
"Keterangan anggota Polsek Cikembar berdasar keterangan saksi setelah mengisi BBM kendaraan melaju 10 meter dari tempat pengisian BBM lalu timbul percikan api dari belakang mobil tersebut kemudian kendaraan tersebut dipindahkan ke seberang SPBU dan api semakin membesar hingga membakar seluruh kendaraan tersebut," kata Aah.
Api disebut Aah berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB, tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. "Hanya kerguian materil yaitu 1 (Satu) Unit Kendaraan Toyota Avanza dengan identitas kendaraan dan pengemudi yang belum diketahui," imbuhnya.
(sya/mud)
