Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi Chanifah Listyarini mengungkapkan ada penambahan tujuh orang positif Corona. Tujuh orang tersebut berasal dari penyebaran COVID-19 di klaster seminar keagamaan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
"Iya, betul ada penambahan tujuh orang positif COVID-19. Sebelumnya, mereka menjalani rapid test dan hasilnya positif. Lalu dipastikan dengan swab test dan positif juga. Masih dari klaster Lembang," kata Chanifah saat dihubungi, Selasa (21/4/2020).
Saat ini ketujuh orang tersebut masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Kondisi kesehatan mereka pun tak ada masalah, namun tetap akan dipantau setiap harinya.
"Saat ini masih isolasi mandiri. Semuanya sehat, nggak ada yang mengalami batuk, flu, maupun demam. Tentu masih dalam pemantauan," terangnya.
Namun pihaknya menginginkan ketujuh orang tersebut diisolasi secara terpusat di BPSDM Provinsi Jawa Barat, Jalan Kolonel Masturi, Kota Cimahi.
"Kalau diisolasi secara terpusat, jadinya bisa meminimalkan penularan di lingkungan rumah. Karena sampai saat ini, semua kasus positif di Cimahi itu penularannya di circle keluarga," jelasnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, saat ini jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Cimahi sebanyak 31 kasus. Rinciannya, 27 positif aktif, 3 meninggal dunia, dan 1 pasien sembuh.
Sementara angka orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 748 orang. Rinciannya, 164 dalam pemantauan dan 584 selesai pemantauan. Sedangkan angka pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 45 orang. Rinciannya, 31 orang dalam pengawasan dan 14 orang selesai pengawasan.
(mso/mso)