Bupati Sukabumi Pastikan Sterilisasi di Perbatasan Berjalan Optimal

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami memantau titik penyekatan sterilisasi di wilayah perbatasan dari arah Bogor menuju Sukabumi dan Cianjur menuju Sukabumi.

Marwan memeriksa ketersediaan cairan disinfektan yang digunakan untuk menyemprot kendaraan dan cairan antiseptik. Marwan juga mengecek fasilitas cuci tangan juga berjejer di Terminal Benda Cicurug sebagai lokasi sterilisasi.

"Dua titik perbatasan Kabupaten Sukabumi merupakan titik yang mobilisasinya tinggi. Tidak hanya concern di perbatasan saya sudah perintahkan perangkat daerah untuk melakukan sterilisasi termasuk di lingkungan warga, pesantren, tempat ibadah hingga sekolah," ungkap Marwan kepada awak media, Minggu (5/4/2020).

Dia mengaku sudah sejak pagi memonitor dua titik lokasi perbatasan secara langsung. Ia juga bergerak memantau lokasi sterilisasi di Sukalarang dan Benda Cicurug.

"Secara teknis pencegahan penyebaran Covid 19 ini sudah jelas dan dilaksanakan secara efektif dan runtut, mulai dari penyemprotan dan mencuci tangan termasuk pengecekan suhu tubuh. Sesuai protap sejak awal semua kendaraan baik umum maupun pribadi akan di sterilkan terlebih dahulu sebelum masuk ke Kabupaten Sukabumi," jelas Marwan.

Marwan juga menyampaikan proses penyemprotan itu akan terus dilakukan selama 24 jam tanpa henti untuk seluruh kendaraan yang masuk. Namun dalam kondisi cuaca hujan teknis penyemprotan dihentikan.

"Saat hujan misalnya, penyemprotan akan dihentikan sementara karena air hujan bisa menghilangkan manfaat disinfektannya, hujan juga bisa menghilangkan virus yang menempel di kendaraan bagian luar, karena itu di bagian dalam kendaraan kita menggunakan penyemprotan manual," tambah Marwan.