Pemprov Jabar Siapkan Anggaran Rp 16,2 T dan Gaet PT Pos-Ojol

Pandemi Corona

Pemprov Jabar Siapkan Anggaran Rp 16,2 T dan Gaet PT Pos-Ojol

Yudha Maulana - detikNews
Jumat, 03 Apr 2020 22:04 WIB
Ilustrasi corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Foto: Ilustrasi corona (Fauzan Kamil/detikcom)
Bandung -

Pemprov Jabar mengalokasikan anggaran sebesar Rp 16,2 triliun untuk penanggulangan pandemi virus Corona atau Covid-19. Anggaran sebesar itu telah diputuskan bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil merinci dari angka Rp 16,2 triliun, sebanyak Rp 3,2 triliun akan dialokasikan untuk bantuan tunai dan pangan sebesar Rp 500 ribu untuk satu juta kepala keluarga di Jabar. Efektifnya bantuan itu akan diberikan selama dua bulan dan paling lama empat bulan di masa pandemi ini.

Sementara itu, jumlah Rp 13 triliun sisanya, digunakan untuk tahap kedua atau program padat karya setelah masa pandemi berakhir. Dana ini dikucurkan untuk membuat sejumlah proyek yang menyerap tenaga kerja dari warga dengan kategori rawan miskin atau miskin baru yang terdampak wabah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita akan melakukan penguatan ekonomi, karena keresahan yang dirasakan warga sudah kami monitor, oleh karena itu kami putuskan dengan dewan kurang lebih Rp 16,2 triliun," kata Emil, sapaannya, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (3/4/2020).

Emil itu mengatakan program ini akan membantu warga dengan tingkat ekonomi terbawah 25 hingga 40 persen. "Sebagian kota dan kabupaten juga berniat menambahi kekurangan jika memungkinkan, Rp 500 ribu akan secepatnya (diberikan), hari ini kami masih dalam proses pendataan," ucapnya.

"Kami akan memulai pendistribusian minggu depan," Emil menambahkan.

Bantuan Rp 500 ribu itu, kata Emil, sepertiganya berbentuk tunai dan sisanya berupa pangan. Ia pun mengatakan jika sembako atau pangan akan dibeli dari para pedagang pasar dengan dibantu Bulog. Pemprov Jabar juga menggaet PT Pos Indonesia dan operator ojek online (ojol) untuk mengirimkan bantuan tersebut.

"Pengiriman kami akan lakukan via PT Pos dilengkapi dengan ojol. Kenapa PT Pos? karena sistem pendaftaran dan sistem pengirimannya kami anggap sudah paling canggih. Dan yang akan memberikan langsung bantuan itu adalah tim ojol dari berbagai merk, yang akan kami berikan dari insentif dan upah Rp 3,2 triliun itu," tutur Emil.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads