Bupati Garut: Social Distancing Tak Direspons Warga, Bahaya!

Bupati Garut: Social Distancing Tak Direspons Warga, Bahaya!

Hakim Ghani - detikNews
Senin, 30 Mar 2020 09:14 WIB
Bupati Garut Rudy Gunawan.
Bupati Garut Rudy Gunawan (Foto: Hakim Ghani/detikcom)
Garut -

Bupati Garut Rudy Gunawan masih menemukan banyak warga yang tak patuh imbauan untuk diam di rumah. Bukannya pulang saat diperingati, sekelompok warga malah nonton bareng sambil melambai-lambaikan tangan ke kamera.

Hal tersebut terjadi saat Rudy dan jajarannya memantau kondisi perkotaan Garut, tepatnya di ruas Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota, Minggu (29/3). Dalam video yang tersebar di aplikasi perpesanan WhatsApp (WA), sebagaimana dilihat detikcom, Senin (30/3/2020), terlihat Rudy yang menggunakan kemeja biru tengah melakukan pemantauan.

"Inilah kondisi Pengkolan (pusat kota Garut). Social distancing yang terus kita tegakan kurang dapat respons dari masyarakat. Ini sangat berbahaya, seperti ini lah," kata Rudy dalam video tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudy kemudian menunjukkan banyaknya aktivitas warga yang tengah berada di pusat perkotaan. Terlihat ada yang sedang belanja hingga jalan-jalan dalam video tersebut.

Tak lama kemudian, terlihat kerumunan warga yang ada di sekitar lokasi. Miris, bukan membubarkan diri lantaran ada petugas yang memantau, mereka malah menyaksikan Rudy berbicara.

ADVERTISEMENT

Penting! Cuci Tangan dan Tak Sentuh Wajah Bisa Hindari Diri dari Corona:

[Gambas:Video 20detik]



Sebagian di antaranya malah melambai-lambaikan saat kamera menyorot. Terlihat juga beberapa masyarakat yang sibuk mengambil gambar Rudy tengah berbicara.

Hal tersebut membuat banyak pihak merasa miris dan prihatin. Video yang tersebar lewat WA itu pun kemudian jadi perbincangan. Beragam komentar dilontarkan warga Garut.

"Miris ya, ketika pemerintah mati-matian menyerukan social distancing, respons dari beberapa kalangan malah seperti ini. Seperti tidak memahami pentingnya keselamatan," kata Barmansyah (22), salah seorang warga Garut, mengomentari unggahan video tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Rudy mengaku kecewa masih banyak masyarakat yang tidak mematuhi imbauan dari pemerintah. Rudy berharap masyarakat lebih peduli terhadap kesempatan banyak orang di tengah ancaman virus Corona yang mewabah ini.

"Mohon maaf, masyarakat masih belum patuh. Coba lihat di Pengkolan dan beberapa tempat masih selalu ramai. Kami akan mengoptimalkan social distancing ini diterapkan. Kita akan lebih keras lagi," ucap Rudy saat dikonfirmasi wartawan.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads