Warga Work From Home Efek Corona, Macet di Bandung Turun

Warga Work From Home Efek Corona, Macet di Bandung Turun

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Jumat, 20 Mar 2020 17:07 WIB
Macet di Kota Bandung menurun sejak diberlakukan work form home
Macet di Kota Bandung menurun sejak diberlakukan work form home (Foto: Dony Indra Ramadhan)
Bandung -
Sejak diberlakukannya work from home mencegah penyebaran virus Corona, tingkat kemacetan lalu lintas di Kota Bandung diklaim menurun drastis. Bahkan dibeberapa titik yang biasanya macet, kini berkurang.
Hal itu diungkapkan Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Bayu Catur Prabowo. Menurut Bayu, berdasarkan patroli yang dilakukan polisi lalu lintas, untuk saat ini sudah minim tingkat kemacetan.
"Kalau datanya kita tidak ada. Tetapi kalau untuk penurunan kemacetan di beberapa titik yang biasanya macet tidak kita temukan," ucap Bayu di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (20/3/2020).
Berdasarkan patroli polantas Bandung, sambung Bayu, ruas-ruas jalan yang biasanya macet seperti di Jalan Jakarta, Antapani hingga kawasan terminal Cicaheum tak terlihat lagi.
"Seperti Jalan Jakarta, Antapani itu kan setiap pagi ataupun sore macet, tidak kita temukan lagi. Kemudian di terminal Cicaheum itu biasanya padat kemarin kita patroli itu sudah cukup landai atau tidak ramai seperti biasanya," katanya.
Kendati demikian, kata Bayu, memang masih ada masyarakat yang melakukan kegiatan di luar. Beberapa kendaraan pun masih lalu lalang.
"Sepertinya imbauan oleh pemerintah daerah dilaksanakan oleh sebagian masyarakat, namun masih ada masyarakat yang beraktivitas. Namun, untuk tingkat kepadatan sangat menurun drastis," ujarnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan detikcom sekitar pukul 14.30 WIB, sejumlah ruas jalan di tengah kota memang tak terlihat kemacetan. Seperti di Jalan Pramuka dan Jalan Supratman jumlah kendaraan yang melintas tak sebanyak biasanya.
Tambah 60 Kasus, Pasien Positif Corona Jadi 369 Orang:
(dir/mud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads