Ditutupnya sejumlah tempat wisata dan imbauan untuk tak bepergian guna mencegah penyebaran virus corona (covid-19) berdampak pada para Perusahaan Otobus (PO).
Seperti di Ciamis Kamis (19/3/2020), terlihat PO Gapuraning Rahayu terpaksa mengandangkan seluruh armada pariwisata dan mengoperasikan beberapa bus penumpang umum. Puluhan bus pariwisata nampak berjejer di tempat parkir. Akibatnya PO mengalami kerugian yang tak sedikit, omset yang biasa diterima kini tak ada pemasukan sama sekali. Sedangkan bus perlu ada perawatan meski tak dioperasikan.
"Kita ada 40 unit Pariwisata, sejak ada imbauan dari pemerintah terkait pencegahan virus corona semua bus tidak beroperasi, inisiarif kita. Selama 2 minggu ke depan," ujar, Ekky Bratakusuma, Manager Operasional PO Gapuraning Rahayu, Kamis (19/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ekky mengaku hal itu perlu dilakukan untuk mendukung program pemerintah, meski harus menelan kerugian. Bahkan, beberapa konsumen yang telah melakukan pesanan terpaksa dibatalkan.
"Ada beberapa yang sudah pesan, kita kembalikan karena operasional bus pariwisata kita hentikan. Memang kalau melihat ekonomi kita perusahaan rugi besar, tapi ini untuk kebaikan bersama," jelas Ekky.
Ekky menjelaskan kondisi untuk bus umum, pihaknya kini hanya mengoperasikan sebagian saja atau 50 persen dari 130 bus yang ada. Selain karena imbauan pemerintah juga kondisi saat ini penumpang sedikit. Bahkan tak mampu menutupi biaya operasional yang ada.
Kondisi seperti ini dimanfaatkan PO Bus untuk melakukan perawatan armada. Supaya pada saat digunakan nanti dalam keadaan baik dan bisa melayani para penumpang dengan optimal.
"Memang ada isu di Jakarta bus umum dilarang beroperasi, itu bohong hoaks, kecuali kalau kondisinya sudah lockdown baru dilarang. Masih jauh ke situ," ujar Ekky yang juga Sekretaris DPC Organda Kabupaten Ciamis.
Menurut Ekky, kondisi bus dikandangkan juga dilakukan oleh PO lainnya di Ciamis seperti Bus Sumber Jaya yang menyimpan bus pariwisata di Garasi.
"PO yang lain juga sama memilih tak beroperasi. Mudah-mudahan kondisi seperti ini segera berakhir, supaya perekonomian kembali berjalan normal," ucap Ekky.
Imbauan Jokowi: Kerja dari Rumah Jangan Malah Liburan: