Marwan mengaku sudah melaporkan perkembangan saat ini kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil melalui teleconfrence.
"Pak gubernur juga meminta seluruh kepala daerah untuk melakukan evaluasi kesiapan dari perangkat kesehatan di tiap kota dan kabupaten menyikapi kondisi di lapangan saat ini terutama ruang isolasi dan obat penunjang bagi percepatan penanganan," kata Marwan didampingi Kadinkes, Harun Alrasyid kepada awak media di Gedung Negara Pendopo Sukabumi, Senin (16/3/2020).
Dijelaskan Marwan, gubernur juga meminta pemerintah daerah untuk mensosialisasikan soal penghentian aktivitas kerumunan dan kegiatan lainnya termasuk kegiatan belajar mengajar.
"Upaya itu untuk menekan penyebaran corona, salah satu langkah pencegahan. Selain itu pesan gubernur yang tidak kalah penting kepada masyarakat adalah untuk mendengar informasi dari sumber-sumber resmi pemerintah dan media yang memang mengkonfirmasi melalui sumber resmi, supaya tidak timbul kepanikan dan kecemasan," ungkap Marwan.
Berdasarkan data yang diberikan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Covid-19 keseluruhan berjumlah 9 orang dari jumlah itu 2 di antaranya dinyatakan selesai atau negatif. Sisa 7 orang 5 diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan dua lainnya perempuan. Untuk data penyebaran usia dari keseluruhan PDP yang tersisa terdapat usia kurang dari 5 tahun satu orang, 20-29 tahun tiga orang, 30-39 tahun satu orang, 50 - 59 tahun satu orang dan usia 60-69 tahun satu orang.
Sementara untuk status ODP, terdapat total 28 orang dan dinyatakan sembuh atau tidak berlanjut 18 orang. Sisa 10 orang dengan jenis kelamin laki-laki 7 orang dan perempuan 3 orang. (sya/mud)