Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi mengeluarkan rekomendasi agar perusahaan untuk menghentikan sementara kegiatan usahanya. Hal itu demi mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Surat rekomendasi nomor 170/317/DPRD itu dikeluarkan pada Senin (16/3/2020). Surat rekomendasi itu ditujukan kepada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sukabumi agar bisa ditindaklanjuti.
Ketua Komisi IV DPRD Kabbupaten Sukabumi Hera Iskandar menyatakan, surat rekomendasi itu dibuat agar semua pihak bisa lebih memperhatikan penanganan virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang jelas sikap kami, bahwa instruksi Bapak Presiden itu sifatnya universal tidak hanya ke sekolah. Patut kita tahu Covid 19 itu lebih rentan menyebarnya kepada usia dewasa dan orang tua saya berpikir saat ini status (corona) sudah pandemik," kata Hera, Senin (16/3/2020).
Hera juga mengimbau langsung kepada seluruh perusahaan untuk menghentikan aktivitasnya sementara sampai ada batas tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Namun pihaknya tetap meminta perusahaan untuk memenuhi hak-hak buruh terutama gaji.
"Sama saja kayak sekolah sementara belajar di rumah, ekses sosialnya yang timbul misalkan karyawan tidak digaji dan lain-lain saya kira ini resiko perusahaan saya rasa tidak ada yang diuntungkan akibat dampak seperti ini. Posisi kami saat ini melindungi rakyat, ini bukan kemauan kita semua," kata pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) itu.
Sementara itu pantauan detikcom sejumlah perusahaan masih berproduksi. Pihak perusahaan memberlakukan pengecekan suhu tubuh kepada karyawan yang masuk pagi tadi. Perusahaan telah mempersiapkan 10 alat pendeteksi suhu tubuh serta menyiapkan alat cairan pembersih tangan.
General Manager PT Muara Tunggal, Sudarno menyebut pihaknya mengikuti kebijakan pemerintah. Termasuk berpegangan pada aturan Kementerian Tenaga Kerja.
"Kami sesuai dengan surat resmi diterima langsung dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor 5 sejak tanggal 12 Maret 2020 mengenai kesiagaan terhadap pencegahan, penyebaran virus Corona dengan melakukan pemeriksaan terhadap karyawan maupun tamu yang datang," ujar Sudarno.
Sebagai langkah antisipasi Corona Sudarno mengaku telah memberikan edukasi kepada para karyawan. Mulai dari penyebaran hingga pencegahan virus Corona.
"Hasil pemeriksaan hari ini ribuan karyawan kami negatif, artinya kami sendiri sudah melakukan edukasi terhadap karyawan mengenai Covid-19 ini," ujar dia.