.webp)
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dikabarkan menangani satu orang pasien warga negara Taiwan dengan gejala klinis sakit menelan.
Direktur RSUD Lembang, Eisen Hower Sitanggang, mengatakan saat ini, pasien tersebut berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) lantaran tidak sampai dirawat setelah ditangani.
"Ada satu Pasien dalam pengawasan (PDP), warga negara Taiwan yang tinggal di Lembang selama 5 tahun. Dia tidak demam, hanya nyeri menelan," kata Eisen di RSUD Lembang, Senin (9/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekitar seminggu ke belakang, warga Taiwan itu pulang ke negaranya. Sepulang dari sana, pasien tersebut kemudian mengecek kondisi kesehatan ke RSUD karena mengeluhkan sakit di tenggorokan.
"Delapan hari lalu sempat ke Taiwan. Setelah pulang dari sana, mengecek kesehatannya dan kondisinya masih sehat, tidak demam, sudah dirontgen dan hasilnya bagus jadi kecil kemungkinan terinfeksi (corona)," jelasnya.
Pasien tersebut hanya ditangani dan rawat jalan sehingga sudah diperbolehkan kembali ke rumahnya. Namun harus diisolasi di rumah selama 14 hari untuk dilakukan pemeriksaan.
"Hari ini mungkin hari ke-10 dan saat ini kondisinya membaik, hanya nyeri menelan, tidak ada demam, batuk tidak ada, sesak nafas pun tidak ada. Tapi karena kebetulan dia perjalanan dari sana (Taiwan) maka statusnya jadi PDP. Memang kecil kemungkinannya," bebernya.
Pihaknya berkoordinasi dengan petugas puskesmas agar yang bersangkutan tidak melakukan kontak dengan orang sekitarnya untuk meminimalisir terjangkitnya orang lain dengan gejala yang sama.
"Hanya dia belum boleh melakukan kontak sampai ada hasil dari pemeriksaan lanjutan," tandasnya.
RSPI: Kondisi 4 Pasien Positif Corona Membaik dan Stabil:
