Rudy menjelaskan upaya ini dilakukan dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Polri yang unggul. PTDH terhadap 10 personel Polri di Jabar diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi personel lain untuk tidak melakukan pelanggaran serupa.
"Hal ini hendaknya dapat dijadikan bahan introspeksi dan evaluasi bagi seluruh anggota jajaran Polda Jabar, bahwa menjadi anggota Polri merupakan suatu kehormatan dan kemuliaan yang diraih tidak dengan mudah. Diharapkan setiap anggota menyadari untuk tidak melakukan tindakan indisipliner, tindak pidana, maupun melanggar kode etik Polri," tutur Rudy.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengingatkan agar para personel lebih meningkatkan kinerja dan kedisiplinan dalam menjalankan tugas selaku pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. "Beberapa penekanan yang perlu diingat, yaitu laksanakan tugas dengan profesional, ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab sebagai takdir dan amanah yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," katanya.
"Hindari tindakan yang dapat mencederai citra Polri di masyarakat. Tingkatkan kedisiplinan, kinerja, pengetahuan dan keterampilan personel Polda Jabar, sehingga terwujud personel Polri yang profesional, modern dan terpercaya," Rudy menambahkan.
(dir/bbn)