.webp)
Penyebaran virus corona yang sudah masuk ke Indonesia membuat stok masker di beberapa daerah di Banten menjadi langka. Bahkan apotek dan minimarket sudah kehabisan stok dan tak menjual masker sejak beberapa minggu lalu.
Warga Kabupaten Lebak, Acep mengaku sudah mendatangi dua apotek dan lima minimarket namun tidak berhasil mendapatkan masker. Stok masker menurut penjual sudah habis sejak beberapa minggu lalu.
"Itu nggak ada semua, bahkan hand sanitzer habis semuanya," kata Acep kepada detikcom, Lebak, Banten, Selasa (3/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelangkaan masker di Lebak pun katanya riuh di media sosial. Netizen bertanya-tanya soal kelangkaan masker di tengah penyebaran virus corona.
Warga lain, Fakih menuturkan setelah membaca cerita soal warga Indonesia yang terjangkit corona, ia sempat kesulitan mencari masker. Khususnya saat ia bepergian menggunakan kereta di Rangkasbitung.
"Di minimarket dekat stasiun nggak ada, biasanya ada eceran di pinggir jalan juga nggak ada," ujarnya.
Kelangkaan masker juga terjadi di wilayah Pandeglang. Warga di sana kesulitan mendapatkan masker termasuk di apotek.
"Ini saya lagi nyari juga, tadi ke apotek di daerah Majasari pada kosong, ini masih nyari-nyari" ujar warga Pandeglang Muhaimin.
Beberapa apotek dan minimarket Kota Serang yang didatangi detikcom juga sudah kehabisan stok masker. Bahkan, kelangkaan ini terjadi sejak beberapa minggu lalu.
"Udah nggak jual masker, udah nggak dikirim sama disributornya karena langka juga," kata petugas apotek di Jalan Petir-Serang.
Tonton juga Ridwan Kamil Beri 10 Ribu Masker ke Wali Kota Depok :
(bri/mud)
