Nasib nahas dialami MS (23), seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Unpad yang hendak pulang ke kampung halamannya di Cirebon harus mengalami kejadian pahit.
MS nyaris menjadi korban pemerkosaan dan ancaman pembunuhan yang dilakukan oleh Syarif Hidayat (22) seorang supir angkot jurusan Wado-Sumedang.
Kasubag Humas, Polres Sumedang, AKP Dedi Juhana mengatakan Setelah mendapatkan informasi yang menimpa anaknya MS (23), anggota keluarga langsung menuju RSUD Sumedang untuk melihat lebih lanjut kondisi yang dialami.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban langsung di jemput malam itu juga oleh pihak keluarga," kata Dedi kepada detikcom, Minggu (23/2/2020).
Setelah mengalami perjalanan panjang yang dialami korban, menurut Dedi korban sangat ketakutan dari peristiwa tersebut karena perilaku tersangka terhadap korban.
"Kondisi terakhir korban mengalami trauma," ucap Dedi.
Dedi mengatakan, korban awalnya salah menaiki kendaraan untuk pulang ke kampung halamannya di Cirebon. Sehingga korban turun dari elf di daerah Pawenang Wado.
"korban kemudian bertemu pelaku dan meminta mengantarkannya ke Bundaran Alam sari Sumedang," kata Dedi.
Dedi menuturkan di tengah perjalanan tepatnya di Jalan Cipining, Kecamatan Cisitu, pelaku langsung melancarkan aksinya untuk memperkosa MS dengan mengancam akan dibunuh.
"Akhirnya angkot yang dikemudikan tersangka terporosok ke dalam jurang, akhirnya korban melarikan diri ke pemukiman warga untuk meminta pertolongan," kata Dedi.
Usai meminta pertolongan kepada warga, tidak lama akhirnya pelaku berhasil diamankan oleh warga di lokasi kejadian, kemudian pelaku berhasil diringkus oleh pihak Polsek Cisitu.
Dedi mengatakan, dari kejadian ini korban mengalami luka memar di dada, dagu, luka lecet di paha sebelah kanan, sobek lutut sebelah kiri. "Usai ditangani di Puskesmas-puskesmas Cisitu, untuk perawatan lebih lanjut korban harus dirujuk ke RSUD Sumedang," Tutup Dedi.
(mud/mud)