23 Pekerja Asal China di Bandung Dipastikan Tak Terjangkit Corona

23 Pekerja Asal China di Bandung Dipastikan Tak Terjangkit Corona

Wisma Putra - detikNews
Selasa, 04 Feb 2020 11:01 WIB
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung Arif Saifudin
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung Arif Saifudin (Wisma Putra/detikcom)
Bandung -

Pemkot Bandung memastikan tidak ada tenaga kerja asing (TKA) asal Cina yang terjangkit virus Corona. Kepastian tersebut diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung Arif Saifudin.

"TKA asal Cina yang bekerja di Kota Bandung ada 44 orang," kata Arif di Balai Kota Bandung, Selasa (4/2/2020).

Arif menyebut, dari jumlah 44 orang itu, di antara mereka ada yang sudah pulang ke negaranya. "Lima orang sudah pulang (tidak akan kembali), 16 pulang dalam rangka liburan Imlek, belum kembali ke Bandung dan ditahan di Cina," ujar Arif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arif menuturkan 44 TKA asal Cina ini berasal dari 18 perusahaan yang bekerja sebagai guru dan umumnya di perkantoran. "Sebanyak 23 orang tetap bekerja dengan keadaan sehat. Mereka dilarang melakukan aktivitas atau perjalanan ke China," tuturnya.

Dari hasil monitoring dengan perusahaan itu, Arif memastikan tidak ada TKA China yang saat ini masih bekerja di Kota Bandung terjangkit virus Corona.

ADVERTISEMENT

"Sampai saat ini alhamdulillah tidak ada TKA China yang tertular virus. Sebanyak 23 itu sudah melakukan medical checkup. Hasil pemeriksaan alhamdulillah tidak ada (terjangkit virus Corona). Mudah-mudahan Kota Bandung bisa terjaga dari virus Corona," ucap Arif.

Simak Video "Korban Tewas Virus Corona Mencapai 425 Orang di China"

[Gambas:Video 20detik]

(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads