Warga Cirebon yang Dicurigai Kena Virus Corona Masih Diisolasi di RS

Cirebon - Warga Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, berinisial S, hampir sepekan menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD Waled Cirebon. S dicurigai kena virus corona.

Tim medis dari Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah melakukan swab tenggorokan terhadap pasien pada Selasa (28/1/2020). Tujuannya untuk mengetahui apakah pasien tersebut positif terinfeksi virus corona atau bukan.

Saat ini pihak RSUD Waled Cirebon masih menunggu hasil tindakan swab tenggorokan yang dilakukan Balitbangkes Kemenkes. "Kemarin memang sudah diambil spesimen dari pasien. Sudah dibawa ke Jakarta spesimennya. Kita masih menunggu hasilnya," kata Dirut RSUD Waled Cirebon Boedi S Soenjaya saat dihubungi detikcom, Jumat (31/1/2020).

Boedi mengatakan kesimpulan mengenai hasil uji laboratorium akan keluar dalam waktu dua minggu. "Ada atau tidaknya belum bisa disimpulkan. Selama belum ada hasil yang keluar, pasien tetap dirawat di ruang isolasi," kata Boedi.

Boedi menambahkan saat ini kondisi pasien berangsur membaik. Pasien tak lagi mengeluhkan sesak nafas dan demam tinggi. Ia mengatakan perawatan terhadap pasien digratiskan sepenuhnya.

"Intinya sudah membaik. Sudah tidak pakai alat bantu oksigen. Batuk juga sudah berkurang," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pasien berinisial S dirujuk ke RSUD Waled Cirebon setelah mengeluh sesak nafas, batuk-batuk disertai demam tinggi selama beberapa hari. Sebelumnya, pasien sempat berkunjung ke Taiwan untuk mengikuti seminar.

(ern/ern)