Kala Suku Baduy Turun Tangan Atasi Serbuan Monyet di Kuningan

Round-Up

Kala Suku Baduy Turun Tangan Atasi Serbuan Monyet di Kuningan

Sudirman Wamad - detikNews
Jumat, 24 Jan 2020 09:35 WIB
Foto: Suku Baduy bantu tangkapi monyet yang serbu perkampungan di Kuningan (Dokumentasi BTNGC)
Kuningan -

Kawanan monyet yang berada di hutan lindung Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) menyerbu perkampungan di Desa Cibeureum, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Jabar. Aktivitas warga setempat terganggu karena adanya serbuan monyet. Bahkan, perkebenunan warga setempat juga jadi sasaran serangan monyet.

Pihak Pemdes Cibeureum bersama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jabar meminta bantuan Suku Baduy untuk menangkap kawanan monyet yang menyerbu perkampungan. Suku Baduy mampu menjinakkan monyet liar.

Hebatnya lagi, Suku Baduy menerapkan teknik menangkap yang sesuai aspek kesejahteraan satwa atau animal welfare. Sehingga, satwa liar yang ditangkap Suku Baduy dijamin tak mengalami luka atau stres.

"Kami melihat kecakapan dan ketrampilan teknik menangkap monyet ekor panjang, baik di pemukiman, lahan pertanian, dan hutan yang dilakukan Suku Baduy dapat memenuhi animal welfare (kesejahteraan satwa). Jadi, tidak membuat satwanya terluka atau mati," kata Kepala Resor KSDA Wilayah XXII Cirebon BBKSDA Jabar, Slamet kepada detikcom, Kamis (23/1/2020).

Slamet mengaku BBKSDA sudah menjalin kerjasama dengan Suku Baduy terkait penanganan gangguan satwa liar, terutama monyet ekor panjang yang masuk pemukiman warga. Slamet menyebutkan sedikitnya ada sembilan orang Suku Baduy yang dilibatkan dalam penanganan monyet ekor panjang di Desa Cibeureum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Slamet, Suku Baduy memiliki naluri yang luar biasa. Monyet liar tak merasa terganggu dengan kedatangan Suku Baduy yang mendekat ke habitat. Sehingga, lanjut dia, kawanan monyet mudah untuk ditangkap.

"Menangkapnya pakai jaring biasa. Tingkat keberhasilannya (menangkap) tinggi, ini mungkin karena naluri itu. Peralatannya sederhana, tidak melukai satwa, hanya jaring," kata Slamet.

Setelah monyet berhasil ditangkap, lanjut dia, kemudian dievakuasi menggunakan karung yang telah dimodifikasi, dibuat ventilasi udara. "Dari karung itu kemudian diangkut ke pondok, setelah itu ditempatkan di kandang anyaman bambu. Kemudian kita karantina," kata Slamet.

ADVERTISEMENT

Kepala Desa Cibeureum Suheri mengatakan sejumlah orang dari Suku Baduy itu memantu menangkap monyet yang menyerbu perkampungannya selama empat hari, dari Sabtu (18/1/2020) hingga Selasa (22/1/2020) kemarin. Ratusan monyet berhasil ditangkap.

"Sudah ratusan ekor (monyet) yang ditangkap," kata Suheri.

Suheri mengaku kawanan monyet yang menyerbu pemukimannya sudah berlangsung lama. Namun, kondisinya semakin parah sejak empat bulan terakhir. Populasi monyet terus bertambah, semakin banyak monyet yang masuk ke pemukiman.

Kelebihan Populasi

Menurut Balai TNGC, serbuan kawanan monyet ekor panjang diakibatkan ledakan populasi. "Ada indikasi semacam kelebihan populasi. Tapi, belum bisa saya pastikan. Karena membutuhkan penelitian dari akademisi," kata Kepala Seksi Wilayah I Kuningan TNGC, San Andre saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2020).

Andre menerangkan kawasan hutan lindung habitat monyet tersebut lokasinya tidak jauh dari perkampungan warga. Sehingga, lanjut dia, kawanan monyet kerap masuk ke perkampungan untuk mencari makanan.

"Kita juga upayakan untuk menambah pakan alami di hutan, caranya menanam buah-buahan seperti kondang dan lainnya. Untuk mengantisipasi agar satwa tak masuk pemukiman," kata Andre.

Lebih lanjut, Andre mengaku serbuan kawanan monyet itu sudah terjadi sejak lama. "Sebelumnya juga kita pernah melakukan semacam vasektomi, tapi tetap bertambah (populasi). Jadi sekarang kita tambah pakan alami," kata Andre.

Halaman 2 dari 2
(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads