"Ini kejadian kebakaran jam tiga tadi, saya dikasih tau pak sekdes pas ke sini warga sudah banyak di sini," ucap Wowon Gunawan, Kades Neglasari, saat ditemui di lokasi kebakaran, Sabtu (18/1/2020).
Salah seorang saksi mata yang juga tenaga kesehatan Desa Neglasari menuturkan, sebelum kebakaran sempat mendengar salah satu bagian kaca kantor desa pecah. Selain itu dia juga mendengar suara sepeda motor yang menjauh pergi dari lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, berdasarkan informasi yang didapat Kepala Desa Neglasari Wowon Gunawan sempat didemo warganya sebanyak dua kali, pada 6 dan 15 Januari 2020. Warga meminta kejelasan dan keterbukaan terkait anggaran desa.
"Iyah sebelum terbakar warga di sini demo tanggal enam dan 15 januari lalu. Mereka menuntut kejelasan dan keterbukaan anggaran. Walau pak kades sudah pampang di desa terkait penggunaan anggaran," ucap Enong Mawadi Majid, Camat Jatiwaras.
Saat ini polisi dari Sektor Salopa dan Satreskrim Polres Tasikmlaya masih melakukan penelusuran untuk mencari penyebab kebakaran. Polisi meminta keterangan sejumlah saksi. Garis polisi juga dipasang di lokasi agar tidak ada warga yang masuk ke dalam kantor desa tersebut.
"Benar terjadi kebakaran tapi penyebab pastinya masih harus ditelusuri puslabfor, tidak mau spekulasi kita" ucap AKP Bambang S, Kapolsek Salopa Tasikmalaya.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Siswo Tarigan, langsung memimpin jalanya olah tempat kejadian perkara. Petugas belum bisa memastikan penyebab kebakaran ini.
"Kita masih kumpulkan bukti minta keterangan, masih belum tau penyebab kebakaran kantor desa ini. Mohon waktu yah kita lidik terus," ujar Siswo.
Simak Video "Trafo Listrik Gardu Induk Gambir Baru Terbakar, PLN Gelar Investigasi"
(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini