Menteri PUPR: GBLA Bisa Dipakai, Tapi Harus Ada Perbaikan

Bandung - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono angkat bicara mengenai kemungkinan Stadion GBLA dimanfaatkan Persib Bandung sebagai homabase Liga 1 2020. Menurutnya Stadion GBLA bisa digunakan meski perlu adanya beberapa perbaikan.

Persib Bandung musim ini berpotensi menjadi musafir setelah Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung kemungkinan besar tak bisa digunakan sebagai homebase karena akan direnovasi untuk persiapan venue Piala Dunia U-20 tahun 2021. Opsinya Maung Bandung pindah ke Stadion GBLA.

Baca juga: Ini Dugaan Penyebab Jalan Berasap di Bandung

Namun, stadion seharga Rp 545 miliar itu masih bermasalah. Konstruksi bangunannya disebut-sebut bermasalah sehingga tidak disarankan untuk digelar pertandingan sepak bola.

"Kalau masalah turun strukturnya itu memang sudah (dicek), tapi dulu. Tiga atau empat tahun lalu sebenarnya masih bisa setelah audit teknik dan disampaikan ke Gubernur lama (Ahmad Heryawan)," kata Basuki ditemui di kampus ITB, Kota Bandung, Senin (13/1/2020).

Menurutnya dengan kondisi saat ini sebenarnya Stadion GBLA masih memungkinkan dipakai. Meski demikian, harus ada perbaikan terlebih dahulu sehingga layak digunakan menjadi tempat digelarnya pertandingan sekelas Liga Indonesia.

"Harapannya bisa dipakai tapi memang harus ada perbaikan," tutur Basuki.

Baca juga: Didakwa Terima Suap Rp 900 Juta, Iwa Karniwa Tak Ajukan Eksepsi

Pendapat serupa juga pernah disampaikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Ia menyebut pemanfaatan Stadion GBLA bisa dilakukan atas rekomendasi dari Bareskrim Polri yang menangani perkara tersebut.

"Kalau saya sederhana kalau alasan masih ada perkara yang dikhawatirkan jika ada sebuah keputusan tiba-tiba berisiko, lakukan seperti PON. Ada surat atau sebuah pernyataan dari Bareskrim bahwa kasus jalan terus tapi aset negara bisa dikelola hanya itu saja," ujar Kang Emil (mso/mso)