Acara berlangsung di basemen Masjid Agung Ciamis, Minggu (12/1/2020). Puluhan milenial yang mayoritas pelajar ini mendapat arahan dan materi di antaranya soal remaja masjid serta pengembangannya, fungsi masjid dan tata cara serta keutamaan memakmurkan masjid.
Panitia pelaksana acara, Tatang Tahyan mengatakan, pelatihan ini sebagai upaya memberikan kemampuan para generasi muda dalam hal pengelolaan masjid. Sebagaimana diketahui, kata dia, saat ini para pengurus DKM banyak dikelola warga lanjut usia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tatang mendorong para pemuda ikut terjun dalam pengelolaan masjid. Selain sebagai tempat ibadah, Tatang menjelaskan, masjid dapat menjadi pusat kegiatan masyarakat setempat.
Tatang berharap ilmu yang diperoleh kali ini mampu diterapkan di lingkungan masjid, baik di daerah tempat tinggal dan di sekolahnya masing-masing.
Ketua DMI Ciamis Wawan S Arifien mengatakan milenial yang ikut kegiatan ini diberi motivasi agar aktif dalam pengelolaan masjid bersama masyarakat. "DMI Ciamis beri warna kepada generasi muda supaya bangga jadi pengurus masjid," kata Wawan.
Wawan meminta kepada para pemuda untuk mengajak teman-temannya di sekolah ikut meramaikan masjid. Salah satunya dengan cara mengajak salat berjamaah.
"Walau hal itu tidaklah mudah. Tapi itulah tantangan bagi para pejuang masjid. Mari bersama-sama memakmurkan masjid," tutur Wawan. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini