Longsor tersebut berlangsung mulai dari Kamis (9/1/2020) hingga Jumat (10/1/2020) pagi. Bencana itu terjadi di empat Kecamatan mulai Sodonghilir, Parungponteng, Jatiwaras dan Bantarkalong alami Longsor di beberapa titik.
Satu hektar areal sawah di Desa Sukabakti Sodonghilir longsor memimbun jalan penghubung desa sepanjang 300 meter. Akibatnya, ribuan warga di Kedusunan Balangendong dan Nanggewe, Kecamatan Sodonghilir terisolir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akses pendidikan, Ekonomi dan Kesehatan terhambat akibat akses jalan satu satunya terputus. Tidak adanya alat berat memaksa warga gotong royong evakuasi material longsor.
"Longsor sawah ini timbun jalan sepanjang 300 meter, aktifitas warga kami terhambat. Petugas TNI polisi dan warga berupaya evakuasi material longsor karena jalan satu satunya enggak bisa dilalui. Alat berat eggak ada," ucap Nandang Suryana, Kepala Desa Sukabakti Dilokasi kejadian, Jumat (10/1/2020)
Bencana longsor juga terjadi di Desa Cigunung, Parung ponteng Jumat (10/1/2020) pagi tadi. Tebing di pemukiman warga longsor menggerus dua rumah di atas serta menimpa rumah warga di bawahnya.
Selain dinding jebol, material tanah juga sempat menimbun harta benda milik salah seorang warga. Bahkan seorang anak sempat tertimbun material tanah dan dinding kakinya hingga luka.
"Anak saya yang kecil lagi di sini duduk ke timpa tanah kakinya masih untung, kalau lemari es ambruk kan jebol dinding" ucap Supian korban longsor.
Kejadian lainnya, seorang bocah tiga tahun bernama Tasya Melani hilang terseret luapan Sungai Cicadas di Desa Neglasari, Jatiwaras. Korban lepas dari pegangan pamannya saat melintasi Sungai Cicadas yang meluap airnya.
"Ada lima titik longsor di empat kecamatan ini, salah satunya juga ada anak ke bawa arus sungai yang lepas saat melintas. Kami sabhara Polres Tasikmalaya lakukan pencarian korban. Bantu juga korban longsor. Kita turunkan dua pleton yah," ujar AKP Ali Munanggar, Kasat sabaraha Polres Tasikmalaya, di Lokasi Longsor Parungponteng.
Proses pencarian korban hilang melibatkan tim SAR dan anggota Sabhara Polres Tasikmalaya Jawa barat. Namun, hingga siang ini belum membuahkan hasil.
Belum diketahui pasti jumlah total rumah yang rusak akibat longsor. Namun data kepolisian mencapai belasan rumah rusak parah, sedang dan ringan akibat hujan deras sepanjang Kamis kemarin.
Halaman 2 dari 2