Pantauan detikcom pada Selasa (31/12/2019) malam pukul 20.30 WIB, warga sudah memenuhi kawasan Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Jalan Asia Afrika sendiri memang tidak ditutup. Sehingga masyarakat tampak memadati area trotoar kawasan itu.
Sementara itu, polisi melakukan kanalisasi di sepanjang Jalan Asia Afrika dari mulai perempatan Tamblong hingga ke tugu bola dunia. Traffic cone dipasang di sepanjang bahu jalan sebelah kanan. Dengan begitu, area berjalan masyarakat terlihat lebih luas.
Beragam aktivitas dilakukan masyarakat mulai dari berswafoto di depan gedung Merdeka hingga berfoto bersama sejumlah costum player (cosplay) bertema hantu hingga anime. Selain itu, sejumlah warga juga ada yang menjajakan aneka macam jajanan.
![]() |
Meski tak dilakukan penutupan, polisi sudah melakukan rekayasa jalan. Kendaraan dari arah simpang lima dibelokkan ke kiri ke arah Jalan Lengkong. Sementara kendaraan yang bisa masuk ke kawasan Asia Afrika hanya kendaraan dari arah Tamblong. Kondisi lalin sendiri terpantau cukup padat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angga (35), salah seorang warga mengatakan dia sengaja datang ke Jalan Asia Afrika untuk menikmati malam tahun baru. Setiap tahun, Angga memang mencari alternatif lokasi murah untuk menikmati malam tahun baru.
"Datang ke sini ya cari yang ramai saja. Kebetulan dekat juga dari rumah," ucap warga Burangrang ini.
Angga datang bersama istri dan seorang anak. Dia sudah datang sejak pukul 19.00 WIB.
"Biasanya wnggak sampai malam banget sih. Sisanya lihat kembang api dari rumah saja," kata dia.
Sementara itu cuaca malam ini di kawasan Asia Afrika cukup cerah meskipun sejak siang hingga petang hujan mengguyur wilayah Kota Bandung. (dir/ern)