Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandung, puluhan titik genangan itu di antaranya di Jalan Pahlawan, Jalan Martadinata, Jalan Pasteur, Jalan Gatot Subroto, Jalan Ahmad Yani, Jalan Neptunus, Jalan Sukagalih, Gang Tresna Asih, Jalan Astana Anyar, dan Jalan Mandala.
Kepala Dinas PU Kota Bandung Didi Ruswandi menyatakan, banjir terjadi karena hujan deras yang mengguyur Kota Bandung. Selain itu, sampah yang menyumbat saluran air juga turut menjadi penyebab terjadinya genangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari beberapa titik genangan, yang paling parah terjadi di sekitar Jalan Sukajadi. Menurut Didi, genangan air sampai menutupi ban mobil dan sepeda motor yang melintas.
"Paling parah di Sukajadi. Kalau dilihat ban mobil juga sudah ketutup," ucapnya.
Namun, dia menegaskan, genangan yang terjadi sebagian besar cepat surut. Pihaknya langsung menurunkan tim ke lokasi banjir dan membersihkan saluran air yang ada.
"Enggak lama, beberapa kasus itu sampah menyumbat tali-tali air (dan kita bersihkan)," kata Didi.
Pemkot Bandung mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Selain bisa menjadi penyebab terjadinya banjir juga bisa mengotori lingkungan.
                Halaman 2 dari 2            
        










































