"Saya sudah baca rilisnya itu. Ini sebaran respondennya kan 13.600 ya, untuk 136 Kabupaten dan Kota. Ini bagi kami menjadi pertanyaan. Bayangkan dari penduduk ratusan juta dan ini surveinya nasional, apakah tepat atau tidak?" ujar Ketua FKUB Jabar Rafani Achyar saat dihubungi, Kamis (12/12/2019).
Rafani mengaku tak percaya dengan hasil survei itu. Bahkan ia berniat membuat riset tandingan di Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Menag Umumkan Indeks Kerukunan Beragama 2019 |
Seperti diketahui, survei untuk kerukunan umat beragama itu dilakukan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Bimbingan Masyarakat Agama dan Layanan Keagamaan pada Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan (Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat) Kemenag. Merujuk pada angka kerukunan umat beragama nasional 73,83, terdapat sejumlah provinsi yang berada di bawah rata-rata nasional.
Skors Indeks KUB di bawah rata-rata nasional:
17. Jawa Timur: 73,7
18. Kalimantan Timur: 73,6
19. Gorontalo: 73,2
20. Kepulauan Bangka Belitung: 73,1
21. Lampung: 73,1
22. Kepulauan Riau: 72,8
23. Maluku Utara: 72,7
24. Kalimantan Selatan: 72,5
25. Sumatera Selatan: 72,4
26. Bengkulu: 71,8
27. DKI Jakarta: 71,3
28. Jambi: 70,7
29. Nusa Tenggara Barat: 70,4
30. Riau: 69,3
31. Banten: 68,9
32. Jawa Barat: 68,5
33. Sumatera Barat: 64,4
34. Aceh: 60,2
(dir/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini