Tiara (13) dan sejumlah temannya mengumpulkan lembaran kitab suci Alquran yang berserakan di lapang. Lembaran ayat suci itu terberai akibat amukan si jago merah pada Minggu (8/12/2019).
"Sekarang masih belum belajar. Masih kerja bakti, beres-beres," ujar Tiara saat ditemui di lokasi kebakaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini cara memuliakan Alquran, karena tidak bisa dipergunakan lagi, sudah hangus lembarannya. Alquran tidak bisa dibuang begitu saja," ujar Tiara.
![]() |
Pantauan detikcom, anak-anak pun membantu mengangkut serpihan kayu yang relatif ringan dengan cara estafet. Mereka dibantu oleh personel Koramil Batujajar dan warga sekitar.
Sementara puing-puing bangunan yang menggunung di tengah lapang, dibereskan oleh orang dewasa dengan memasukannya ke dalam karung.
"Jelas ini mengganggu banget, barang siswa juga ada yang terbakar. Tapi besok katanya ujiannya di SMPN 1 Batujajar. Jamnya sekitar jam 07.00 WIB," ucap murid kelas 6 tersebut.
Sebelumnya, api menghanguskan empat kelas (ralat tiga kelas kemarin) di lantai dua madrasah tersebut. Kejadian ini berbuntut pada ditundanya tes hasil belajar (THB) siswa yang sedianya akan digelar hari ini.
Kepala MI Batujajar Nenden Reni (42), mengatakan, ada 785 murid yang belajar di MI tersebut. Ia berharap proses KBM bisa segera pulih.
"Mohon do'anya saja anak-anak yang kelas 5 dan kelas 6 bisa mengikuti tes dengan lancar. Dan ada solusi terbaik bagi anak kelas 1-4. Sementara ini, hanya itu yang kita perbuat," kata Nenden. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini