Korban diketahui bernama Tohi (42), Akin (45) dan Aat (50). Ketiganya warga Desa Sindangjaya, Kecamatan Gununghalu, KBB.
Tubuh mereka terseret mulai dari aliran sungai Curuf Malela hingga ke muara yang menjadi pertemuan aliran Sungai Cidadap dan Sungai Cisokan. "Dua orang atas nama Tohi dan Akin sudah ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB di aliran sungai dekat Curug Ngebul. Kondisinya pingsan, namun masih bisa diselamatkan," kata Relawan Trapawana, David Riksa Buana, saat dihubungi, Rabu (4/12/2019).
Baca juga: Cakep! Air Terjun Niagara ala Bandung |
Untuk diketahui, jarak antara Curug Malela dan Curug Ngebul berjarak sekitar 40 kilometer. Proses pencarian korban selamat pun berlangsung sekitar 11 jam dengan melibatkan personel TNI-Polri, relawan dan warga.
David meralat pernyataannya soal korban bernama Aat ditemukan tewas. Ia memperoleh informasi jelang petang ini tubuh Aat belum ditemukan.
"Satu orang lagi belum ditemukan atas nama Aat, petugas masih melakukan pencarian," kata David.
Menurut dia, kemungkinan ketiga korban tak mengantisipasi banjir bandang yang datang tiba-tiba. "Warga sekitar memang banyak yang mancing di wilayah aliran sungai tersebut," ucap David.
Simak juga video Penampakan dari Udara Jejak Banjir Bandang di Solok Selatan Sumbar:
(bbn/bbn)
